Peningkatan penjualan Honda terbesar ada di Jawa Tengah yang meningkat 17 persen, disusul diler utama area Jawa Barat sebesar 13 persen, area luar Pulau Jawa sebesar 13 persen, Jabodetabek 10 persen dan area Jawa Timur sebesar 8 persen.
Baca juga: Dorong penjualan mobil bekas, Garasi.id tawarkan fitur “Kredit Kilat”
Baca juga: China perkirakan penjualan mobil ramah lingkungan tumbuh pada 2025
“Pertumbuhan penjualan kami saat ini tidak lepas dari kontribusi seluruh diler Honda di Indonesia yang telah melakukan berbagai aktivitas untuk menjangkau konsumen di wilayahnya masing-masing,” kata Yusak Billy, Business Innovation Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor, dalam siaran pers, dikutip Sabtu.
Pada Oktober, Honda Brio menyumbangkan kontribusi 61 persen untuk Honda dengan penjualan sebesar 4.013 unit. Honda Brio Satya menjadi model dengan penjualan tertinggi bagi Honda dengan total 2.978 unit, meningkat 19 persen dibanding bulan sebelumnya yang terjual sebanyak 2.507 unit.
Honda Brio RS mengumpulkan penjualan total 1.035 unit, Honda HR-V 1.5L 812 unit, Honda Mobilio 535 unit, Honda Jazz 502 unit, Honda CR-V 353 unit, Honda HR-V 1.8L 41 unit, dan Honda Accord 24 unit.
Honda BR-V turut menyumbangkan penjualan 155 unit, Honda Civic Hatchback 65 unit, Honda Civic Sedan 35 unit, Honda City 18 unit dan Honda Odyssey 8 unit.
“Kami bersyukur bahwa sebagian besar produk Honda turut mempertahankan penjualan yang positif hingga memasuki kuartal keempat tahun ini, terutama Honda Brio yang kembali menjadi produk dengan penjualan retail tertinggi di Indonesia,” kata Yusak.
Baca juga: Laba bersih otomotif Grup Astra merosot 70 persen
Baca juga: Penjualan Karimun Wagon R naik berkat permintaan mobil operasional
Pewarta: A069
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
Credit: Source link