SEOUL, KRJOGJA.com – LG Electronics (LG) kembali memperkuat posisi sebagai pemain besar dalam solusi bisnis komponen kendaraan listrik (EV). LG memperlihatkan kinerja baik di sektor yang sangat kompetitif dan mampu mengantongi pesanan senilai KRW 8 triliun atau Rp 90 triliun menutup paruh pertama 2022 guna menyediakan pengalaman in-vehicle terbaik kepada beragam manufaktur mobil global.
“Dengan memanfaatkan teknologi inti yang canggih serta kerjasama dengan manufaktur global yang kuat, kami akan terus menyediakan nilai tambah yang berbeda bagi seluruh pelanggan kami dalam industri otomotif,” tutur President of the LG Vehicle component Solutions (VS) Company Eun Seok-hyun dalam surat elektronik, Senin (18/7).
LG Electronics telah bekerjasama dengan berbagai produsen mobil global termasuk Mercedes-Benz AG, Groupe Renault dan General Motors untuk menyediakan sistem P-OLED IVI kepada seluruh produk mobil listrik kliennya dan meningkatkan portofolio lebih komprehensif. Solusi bisnis komponen EV LG terus bertumbuh pesat melalui tiga sektor bisnis inti yaitu LG VS Company, ZKW Group dan LG Magna e-Powertrain.
“Nilai pesanan solusi komponen EV LG melampaui total nilai akumulasi dari semua pesanan yang ada pada 2021 mencapai KRW 60 triliun dengan peningkatan sebesar 13% pada Semester I 2022. LG mengharapkan akumulasi pesanan yang ditempatkan pada bisnis komponen EV di akhir 2022 akan melebihi KRW 65 triliun,” tandasnya.
Di tengah menurunnya produksi kendaraan dikarenakan ketiadaan stok automotive semiconductors dan masalah pasokan global lainnya, LG EV memperlihatkan kinerja positif dimana penjualan konsolidasi komponennya naik hingga 24% bila dibandingkan dengan tahun lalu dan mencapai penjualan hingga KRW 6,7 triliun.
Berdasarkan laporan dari firma riset pasar Strategy Analytics yang diterbitkan pada April 2022, LG diperkirakan sudah memimpin pasar telematika global, dengan pangsa pasar sebesar 22,7% dalam kuartal pertama di 2022 dan mencatat pangsa pasar sebesar 2 digit di pasar audio, video dan navigasi (AVN) sejak 2021. (Ira)
Credit: Source link