JawaPos.com – Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kloter Embarkasi Surabaya. Kegiatan ini digelar secara terintegrasi bersama Kementerian Kesehatan.
“Sebagai petugas haji, kita harus komitmen terhadap apa yang menjadi tanggung jawabnya. Layani jamaah dengan maksimal,” kata Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Abdullah dalam keterangan tertulis, Senin (30/5).
Bimtek yang berlangsung sejak 26 Mei 2022 ini diikuti 152 peserta. Terdiri atas 38 ketua kloter, 38 pembimbing ibadah haji (TPIHI), dan 76 Tenaga Kesehatan Haji. Mereka berasal dari Provinsi Jawa Timur, Bali, dan NTB.
Hadir juga, Kepala Pusat Kesehatan Kemenkes, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Kabid Haji Kanwil Kemenag Jatim, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dan Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Surabaya
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Jawa Timur Husnul Maram mengatakan, bimtek bertujuan membentuk petugas haji yang memiliki sikap pengabdian, berdedikasi dan kerja keras serta bertanggung jawab dalam pelaksanaan tugasnya. Mereka akan memberikan pelayanan umum bimbingan ibadah dan pelayanan Kesehatan kepada jamaah.
Bimtek juga melatih kemampuan dan keterampilan, serta sikap mental petugas yang baik dalam memberikan pelayanan kepada jamaah haji.
“Bimtek ini sangat penting dalam menentukan suksesnya pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kepada jemaah haji, khususnya yang berasal dari embarkasi Surabaya,” kata Husnul.
Sebagai informasi, tahun ini, embarkasi Surabaya melayani 16.967 jamaah. Jumlah ini terdiri atas 16.087 jamaah haji Jawa Timur, 318 jamaah haji Bali, 291 jamaah haji NTT, 119 jamaah haji Sumatera Selatan, dan 152 petugas kloter.
Sebelumnya, Indonesia akhirnya mendapat kepastian kuota haji tahun 2022. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan, tahun ini akan memberangkatkan 100.051 jamaah haji. Hal ini disampaikan Menag dalam sambutannya pada Peringatan Nuzulul Qur’an Tingkat Kenegaraan, di Jakarta, pada Selasa (19/4) malam.
“Setelah dua tahun, kita tidak memberangkatkan jamaah haji karena Covid-19, alhamdulillah atas ikhtiar dan doa kita semua, di tahun ini kita akan kembali memberangkatkan jamaah haji dengan kuota 100.051 jemaah dan 1.901 petugas,” ujar Yaqut.
“Insya Allah akan kita berangkatkan kloter pertama tanggal 4 Juni 2022,” sambungnya.
Editor : Banu Adikara
Reporter : Sabik Aji Taufan
Credit: Source link