Antusias pengunjung CFD terlihat sejak pagi. Mereka mengantri di depan booth ECGO untuk mendapatkan kesempatan pra pemesanan luring dengan kuota terbatas sejumlah 100 unit.
“Saya penasaran sama promo yang ditawarkan ECGO. Saya juga tertarik untuk punya sepeda motor listrik,” kata Wahyu, salah seorang pengunjung CFD.
ECGO diketahui menawarkan promo menarik untuk para calon konsumen. Mereka memberikan subsidi sebesar Rp7 juta per unit untuk 10.000 pelanggan pertama.
Selain itu, ECGO juga memiliki program trade-in atau menukar motor lamanya dan nilai jualnya dapat digunakan sebagai uang muka atau dijadikan sebagian dari jumlah pembayaran.
Baca juga: ECGO EV Moto gelontorkan subsidi sebesar Rp70 miliar bagi pelanggan
COO ECGO EV Moto Gary Prawira mengatakan, hingga menjelang siang, jumlah pengunjung CFD yang melakukan pra pemesanan sudah melebihi kuota yang disediakan. Hal ini menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap sepeda motor listrik cukup tinggi.
“Jadi kita berterima kasih juga kepada para pengunjung CFD bisa datang dan hari ini. Kita lihat yang pre-order offline juga bisa lebih dari 100. Kuotanya 100 tapi yang pre-order lebih dari 100. Jadi kita harus buka lagi mungkin besok atau lusa untuk menampung konsumen yang lebih banyak lagi,” ujar Gary saat ditemui di kawasan Sudirman.
Gary mengatakan, untuk memenuhi rasa penasaran calon konsumen, pihaknya juga menyediakan fasilitas tes ride di kawasan CFD sehingga pengunjung bisa menjajal rasa berkendara ECGO 3 dan ECGO 5 sebelum memesan.
Selain secara luring, ECGO juga membuka pra pemesanan secara daring yang dilakukan pada Sabtu (4/2) pukul 21.00 WIB melalui situs web https://ecgoevmoto.com/. Sebanyak 1.000 unit sepeda motor diklaim telah dipesan dalam pra pemesanan daring tahap pertama tersebut.
Untuk memenuhi permintaan konsumen yang masih tinggi, ECGO akan membuka pra pemesanan daring melalui situs ECGO atau Official Store Tokopedia “ECGO EVmoto”.
Pra pemesanan daring tahap kedua tersebut akan dibuka untuk 2,000 unit, pada Senin (6/2), dimulai dari pukul 15.00 WIB.
“Kita akan terus berupaya untuk bisa menampung semua permintaan konsumen di Tanah Air,” kata Gary.
Baca juga: VKTR dan GAS kerja sama produksi empat sepeda motor listrik Selis
Baca juga: Deretan kendaraan listrik dan “hybrid” yang diproduksi di Indonesia
Untuk pasar Indonesia, ECGO menghadirkan dua model sepeda motor listrik, yaitu ECGO 5 dan juga ECGO 3.
ECGO 5 tersedia dengan satu baterai dan tiga varian warna. Sepeda motor ini dapat menempuh jarak 70 km dengan kecepatan maksimal 65 km/h.
Sedangkan ECGO 3 tersedia dengan pilihan satu atau dua baterai dan empat varian warna, serta dapat menempuh jarak 80km atau 160 km sesuai dengan baterai yang digunakan. ECGO 3 dapat mencapai kecepatan maksimal 75 km/h.
Dengan subsidi dan berlangganan baterai, sepeda motor listrik ECGO 5 ditawarkan dengan harga Rp9.100.000, sedangkan ECGO 3 dibanderol Rp12.700.000. Harga tersebut berstatus off the road.
Baca juga: WIKON dan IBC sinergi dukung percepatan ekosistem kendaraan listrik RI
Baca juga: Zero Motorcycles bekali TNI dan Polri sepeda motor listrik di KTT G20
Baca juga: Pemerintah yakin target produksi 2 juta sepeda motor listrik tercapai
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2023
Credit: Source link