JawaPos.com – Proyek pembangunan MRT Fase 2A segmen Harmoni-Mangga Besar dimulai. Proyek yang membentang sepanjang 1,8 kilometer dengan melewati tiga stasiun bawah tanah ini ditargetkan rampung tahun 2028.
Secara resmi, pembangunan MRT Fase 2A ditandai dengan groundbreaking atau peletakan batu pertama pada Sabtu (10/9) malam.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, dimulainya proyek lanjutan MRT Jakarta ini menjadi salah satu komitmen pemerintah dalam membangun konektivitas perkotaan melalui angkutan massal.
“MRT fase 2A (koridor selatan-utara) ini akan kita mulai dan akan diteruskan sampai Ancol. Tidak hanya kita bangun selatan-utara, tetapi juga nantinya kita akan bangun MRT fase 3 koridor timur-barat dan juga fase 4 dari Fatmawati sampai TMII,” kata Budi.
Ia mengungkapkan pemerintah akan terus konsisten membangun angkutan massal yang bisa menghubungkan tempat-tempat wisata. MRT Fase 2A akan melewati kawasan warisan sejarah yang juga menjadi destinasi wisata. Salah satunya, yaitu kawasan Kota Tua, Jakarta Kota.
“Dengan dilewati MRT, diharapkan kawasan Kota Tua ini akan menjadi destinasi wisata favorit masyarakat,” ungkap Budi Karya.
Ia juga mengatakan keberlanjutan pembangunan MRT di Jakarta tidak terlepas dari kolaborasi yang baik antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah. Selain itu juga kerja sama dengan pemerintah Jepang yang telah membantu dalam pembiayaan proyek MRT. Ia berharap, ke depannya kehadiran MRT bisa menjadi kebanggaan bagi semua pihak.
“Apa yang kita lakukan ini menjadi contoh bagi kota-kota lainnya untuk menjadikan angkutan massal sebagai prioritas. Dengan semakin banyak masyarakat yang beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan massal, kita bisa berhemat puluhan triliun (dari biaya BBM). Semoga MRT ini menjadi kebanggaan kita semua,” pungkas Menhub.
Berdasarkan proyeksi, pembangunan fase 2 MRT terdiri dari tiga paket, yakni CP 201, CP 202, dan CP 203 dan ditargetkan selesai pada 2028.
Kontrak kerja paket CP 202 yang ditandatangani 18 Juli 2022, akan menghubungkan Harmoni-Sawah Besar dengan tiga stasiun di bawah tanah yakni Stasiun Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar. Paket CP 202 merupakan bagian dari fase 2 yang menghubungkan Bundaran HI hingga kawasan Kota.
Sebelumnya, sudah dilakukan pengerjaan paket CP 201 dari Thamrin-Monas sepanjang 2,26 km dengan dua stasiun di bawah tanah. Hingga kini, paket CP 201 telah tercapai 42,7 persen sejak pekerjaan pada 15 Juli 2020.
Selain itu, MRT Jakarta juga telah mengerjakan paket CP 203 yang menghubungkan Glodok-Kota sepanjang 1,3 km dengan dua stasiun bawah tanah dengan progres 15 persen sejak pengerjaan 18 September 2021.
Editor : Banu Adikara
Reporter : R. Nurul Fitriana Putri
Credit: Source link