Peluncur untuk rudal anti-pesawat S-400 (Foto: Kementerian Pertahanan Federasi Rusia)
Moskow, Jurnas.com – Moskow dikabarkan mencegah serangan udara Israel di Suriah. Presiden Rusia, Vladimir Putin memperingatkan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu terkait serangan tersebut.
Putin mengatakan kepada Netanyahu, mengizinkan serangan Israel terhadap aset militer Suriah akan merusak hubungan Moskow dengan Damaskus, lapor surat kabar Independen yang berbasis di Inggris, pada Jumat (14/9).
Laporan itu muncul setelah Netanyahu bertemu dengan Putin di kota resor Sochi pada Kamis (13/9) untuk membahas “koordinasi keamanan” di Suriah.
Menurut sumber Rusia yang tidak disebutkan namanya yang dikutip dalam laporan itu, Moskow juga mengancam akan menggunakan jet tempur atau sistem pertahanan udara S-400 untuk melawan setiap pesawat Israel yang menyerang Suriah.
Pada Agustus, Moskow menghentikan serangan udara di wilayah strategis Qasioun dekat Damaskus, tempat baterai rudal S-300 Suriah dikatakan ditempatkan, menurut laporan itu.
Moskow diduga mencegah serangan udara lain di pos terdepan Suriah di provinsi barat daya Quneitra dan yang ketiga di provinsi pantai barat Latakia.
Laporan itu muncul saat Suriah sudah mencegat beberapa serangan rudal Israel dalam sebulan terakhir, meragukan sejauh mana komitmen Rusia untuk melawan ambisi Israel.
Rezim Israel sudah mengakui berulang kali melancarkan serangan terhadap Suriah dalam beberapa tahun terakhir, beberapa di antaranya telah dilakukan dari wilayah udara Lebanon.
Langkah agresif seperti itu telah dilihat oleh para pengamat sebagai upaya untuk melemahkan pemerintah Damaskus karena semakin menguntungkan kelompok-kelompok teroris yang berada di atas angin yang telah menjangkiti negara itu sejak 2011.
Independen juga mengutip sumber dari Israel yang tidak disebutkan namanya, mengatakan, pertemuan Netanyahu dengan Putin berakhir tanpa membuahkan hasil. Keduanya gagal meluruskan kebijakan Suriah dengan Moskow.
Sumber Israel menambahkan bahwa serangan udara Israel ke Suriah sudah mempermalukan Rusia karena gagal melindungi sekutunya.
Selama pertemuan yang gagal itu, Netanyahu juga menyerukan agar Tel Aviv diberi kebebasan bertindak terhadap Iran oleh Rusia.
Benjamin bahkan berusaha menggunakan pertemuan itu untuk menyampaikan pesan positif dari kerja sama antara kedua negara” untuk kampanye pemilihannya tetapi gagal.
Menurut sumber Rusia, ketidaksepakatan Putin dengan Netanyahu juga sejauh Putin mengutuk tindakan Tel Aviv baru-baru ini di Lebanon. Putin mengatakan menolak agresi terhadap kedaulatan Lebanon.
TAGS : Presiden Rusia Vladimir Putin Benjamin Netahanyu Timur Tengah Suriah
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin