Cawapres, Sandiaga Uno dan Sudirman Said
Jakarta – Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga Uno mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sandiga mendaftarkan harta kekayaan sebagai syarat dalam kontestasi Pilpres 2019.
Mengenakan kemeja berwarna biru dan kopiah hitam, Sandiaga didampingi mantan Menteri ESDM Sudirman Said. Sandiaga mengaku setelah dilantik sebagai Wakil Gubernur rutin melaporkan hartanya setiap tiga bulan sekali.
“Seperti teman-teman tahu setiap tiga bulan saya selalu melaporkan LKHPN saya dan hari ini melaporkan LHKPN dan melakukan koordinasi untuk dalam rangkaian persyaratan dalam pencalonan sebagai cawapres,” kata Sandiaga di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (14/8).
Cawapres pendamping Prabowo Subianto itu mengaku, sebagian besar atau 90 persen hartanya merupakan saham yang nilainya terus alami perubahan. Hal itu menjadi alasan memperbaharui LHKPN setiap tiga bulan sekali.
“Setiap tiga bulan sekali. Jadi mulai dari Oktober 2017 sampai dengan terakhir bulan Juni. Lalu ada perubahan karena jumlah yang dilaporkan itu sesuai dengan kurs sesuai dengan harga-harga di pasar modal,” katanya.
“Jadi karena sebagian besar hampir 90 persen yang dilaporkan itu tercatat di bursa dan ini juga menjadi perhatian kami. Makanya setiap tiga bulan kami melakukan pelaporan,” tambahnya.
Terakhir kali Sandi membuat LHKPN pada 29 September 2016 ketika hendak mengikuti pemilihan kepala daerah DKI Jakarta. Jika dikurangi utang, jumlah harta Sandiaga mencapai Rp3.856.763.292.656 dan US$10.347.381 pada LHKPN terakhir itu.
Dari sekian banyak harta tersebut, Sandi memiliki simpanan 23 surat berharga senilai Rp3.721.379.813.530. Di samping itu, dia juga mempunya surat berharga dalam valuta asing senilai US$1.287.801.
Sebelumnya KPK menyatakan Prabowo telah melaporkan LHKPN ke lembaga antirasuah tersebut. Sebagai kandidat capres, kekayaan Prabowo sudah diumumkan sebesar Rp1,95 triliun tanpa utang.
TAGS : Pilpres 2019 Prabowo Subianto Sandiaga Uno
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/39323/Sandiaga-Uno-Lapor-Harta-Kekayaan-Didampingi-Sudirman-Said/