JawaPos.com – Anggota Komisi VII DPR RI Diah Nurwitasari memberikan kritikan atas rencana pemerintah untuk menaikkan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan LPG 3 kg. Kritik ini pun disampaikan langsung kepada Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP), Rabu (6/4).
“Saya tidak bisa membayangkan ini jadi kado pahit keberapa kalau sampai gas LPG 3 kg subsidi ini juga naik. Saya tidak mau jadi kejutan di Bulan Ramadan atau menghadapi Idul Fitri,” ungkap Diah Nurwitasari.
Sebab, saat ini, pengguna LPG 3 kg sekitar 93 persen. Apabila ini naik, maka akan berdampak sangat besar bagi masyarakat. “Bayangkan itu kemudian naik harganya, ini dampak pasti luar biasa dan menyakitkan bagi masyarakat. Artinya ini menantang kita semua bagaimana bersama pemerintah menghadirkan solusi cerdas,” ucapnya.
Mengenai hal itu, Nicke mengakui bahwa benar konsumsi LPG 3 kg saat ini sebesar 93 persen. Namun, peruntukan LPG subsidi tersebut masih menjadi pertanyaan.
“Padahal itu untuk keluarga kurang mampu, UMKM, warteg, dan sebagainya, pertanyaannya apakah betul itu 93 persen?” tutur dia.
Adapun, pemerintah itu mensubsidikan LPG 3 kg sebesar Rp 11.250 per kg. Artinya, masyarakat yang mengkonsumsi itu menikmati potongan harga sebesar Rp 33.750 per kg.
Editor : Nurul Adriyana Salbiah
Reporter : Saifan Zaking
Credit: Source link