JawaPos.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia buka suara terkait insiden Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas Hipmi) di Solo, Jawa Tengah, yang diwarnai adu jotos. Bahlil yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina BPP Hipmi mengungkapkan bahwa senior-senior di Jakarta sedih dan menangis melihat kericuhan yang dinilai tidak elok.
“Saya jujur mengatakan, senior-senior di Jakarta sedih. Sedih, menangis, emosi, rasa sayang, campur aduk, atas kejadian, dinamika yang kurang elok terjadi dalam proses Munas yang tempatnya di luar forum. Karena forum saya mendapatkan laporan sudah diskors,” ungkap Bahlil di Hotel Alila, Solo, Jawa Tengah dipantau secara daring, Selasa (22/11).
Ia sangat menyayangkan, kericuhan terjadi dalam Munas HIPMI yang dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo. Bahkan, dihadiri oleh alumni-alumni HIPMI yang sudah menjadi menteri hingga ketua MPR.
“Kalau ini dipertontonkan terus, apa kata generasi muda? Apakah mereka akan menjadi pemimpin itu dengan berkelahi dulu untuk masuk ke organisasi ini?” imbuhnya.
Bahlil menjelaskan, Hipmi adalah organisasi intelektual yang menjadi tempat berkumpulnya enterpreuner yang punya cara pandang menyelesaikan masalah. Baginya, Hipmi juga merupakan organisasi yang punya martabat dan etika serta moralitas tinggi dibandingkan dengan organisasi lain.
Lebih jauh Bahlil memastikan, Munas Hipmi di Solo akan terus berlanjut hingga Rabu, 23 November 2022. Ia meminta seluruh peserta berkomitmen untuk melakukan Munas dengan dinamika yang sehat dan fair.
Permintaan ini disampaikan, karena sebagai ketua dewan pembina, kata dia, dalam anggaran dasar baik diminta maupun tidak diminta berhak memberikan masukan, pertimbangan dan ikut menjamin terlaksananya roda serta kerja organisasi berjalan secara baik. Selain itu, ia bercerita bahwa kedatangannya ke Solo sebagaimana permintaan senior-senior Hipmi yang telah menghubunginya.
“Pak Cicip telepon saya, Pak Agung WA saya untuk meminta ke sini. Karena itu teman-teman saya mohon untuk kita bersama-sama pakai kepala dingin untuk memulai Munas ini. Saya fair, saya netral, siapapun yang terpilih itulah kader Hipmi terbaik untuk membawa tongkat estafet Hipmi ini,” jelasnya.
Terakhir, Bahlil meminta seluruh peserta untuk menyanyikan lagu hymne Hipmi dan meresapinya. “Resapi nyanyian hymne Hipmi ini dengan baik agar semuanya bisa menjalankan persidangan dengan baik,” tandasnya.
Sebelumnya, ramai beredar di media sosial terkait kericuhan anggota Hipmi dalam Munas di Solo, Jawa Tengah. Dalam pantauan JawaPos.com melalui video yang diunggah warganet, terlihat anggota Hipmi lengkap dengan seragam batiknya terlibat adu jotos.
Sejumlah anggota yang terlibat ricuh, terlihat saling menendang serta memukul. Bahkan, ada satu orang berseragam batik HIPMI memukul salah seorang lainnya menggunakan sebuah benda yang diduga bagian dari perlengkapan di meja makan.
Dalam video juga terlihat sejumlah orang melerai peserta yang terlibat adu jotos. Bahkan, dalam video kedua berdurasi 52 detik, terdengar juga beberapa teriakan kemarahan yang membuat peserta lain menghentikan makan malamnya.
Editor : Estu Suryowati
Reporter : R. Nurul Fitriana Putri
Credit: Source link