Foto yang dirilir Korean News Agency ini menunjukkan rudal Hwasong-14 milik Korut (Foto: Reuters)
Lima – Setelah Meksiko mengusir duta besar Korea Utara, dan Filipina menangguhkan hubungan dagang dengan Pyongyang pekan lalu, giliran Peru yang mendepak duta besar Korut.Peru yang mendepak duta besar Korut. Hal itu, lantaran negeri tersebut keras kepala atas seruan dunia untuk mengakhiri program rudal dan nuklirnya.
“Duta Besar, Kim Hak-Chol, diberi waktu lima hari untuk meninggalkan Peru,“ kata kementerian luar negeri dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters, Selasa (12/9)
Awal bulan ini Korea Utara meluncurkan uji coba bom nuklir terbesarnya, yang menuai kecaman Internasional. Peru menekankan, mereka berkomitmen untuk solusi damai atas perselisihan dan kepatuhan ketat dengan resolusi yang disahkan oleh Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Dewan Keamanan PBB memberikan suara bulat pada Senin untuk menjatuhkan sanksi baru kepada Korea Utara setelah setelah draf tersebut melaui proses revisi yang akhirnya mendapat dukungan dari China dan Rusia.
Peru mengatakan akan melaksanakan semua upaya diplomatik yang ditujukan untuk denuklirisasi semenanjung Korea Utara. Pengumuman Peru menyusul langkah serupa oleh Meksiko minggu lalu dan seruan Presiden Amerika Serikat bulan lalu agar Amerika Latin mengisolasi Pyongyang.
TAGS : Korea Utara Peru Nuklir
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/21620/Setelah-Meksiko-Gliran-Peru-Usir-Dubes-Korut/