JawaPos.com – Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto minta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan Agung bisa fokus membersihkan pengaruh oligarki di semua lembaga pemerintahan. Dia mengungkapkan, keberadaan kaki tangan oligarki ini terbukti sangat merugikan negara dan rakyat.
Penetapan tersangka terhadap Lin Che Wei oleh Kejaksaan Agung yang berhubungan dengan kasus izin ekspor CPO, ternyata mengungkap fakta lain. Dia menyebut, Lin Che Wei bukan hanya menjadi kaki-tangan bagi konglomerat migor, tetapi juga berperan dalam pengaturan kebijakan terkait minyak goreng (migor) di Kementerian Perdagangan RI.
“Mendesak KPK dan Kejaksaan turun tangan meneliti dengan cermat kasus ini dan kasus serupa yang potensial terjadi di berbagai kementerian dan lembaga Pemerintah lainnya dalam kerangka pencegahan pemberantasan korupsi,” kata Mulyanto kepada wartawan, Minggu (22/5).
Mulyanto menjelaskan, kasus Lin Che Wei bisa jadi merupakan fenomena gunung es dalam perumusan kebijakan Pemerintah. Khususnya terkait pengelolaan dan pengusahaan komoditas strategis berbasis sumber daya alam (SDA) seperti minyak goreng, gula, minyak, gas, batubara, nikel, tembaga, timah dan lainnya.
Karena itu, KPK dan Kejaksaan Agung perlu serius turun tangan meneliti hal tersebut dalam rangka membangun good and clean governance, agar pengelolaan kebijakan negara benar-benar berpihak kepada rakyat, bukan berpihak pada oligarki.
“Kalau model pendekatan perumusan kebijakan negara seperti ini, kita khawatir yang diuntungkan bukanlah rakyat, tetapi konglomerat. Karena kebijakan negara disetir oleh pengusaha,” tegas politikus PKS ini.
Editor : Mohamad Nur Asikin
Reporter : Muhammad Ridwan
Credit: Source link