JawaPos.com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menargetkan pertumbuhan ekonomi berada di level 5 persen atau secara kisaran 4,5 persen hingga 5,3 persen. Hal ini setelah program vaksinasi Covid-19 sudah mulai dilaksanakan di Indonesia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah optimis dapat mencapai pertumbuhan positif. Sebab, program vaksinasi sudah berjalan dan diyakini dapat mengembalikan rasa nyaman masyarakat untuk beraktivitas sehingga roda perekonomian kembali berputar.
“Vaksinasi mulai berjalan diharapkan mampu mengembalikan confidence masyarakat beraktivitas ekonomi,” ujarnya secara virtual, Selasa (23/2).
Selain itu, lanjutnya, faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, yaitu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021 yang ekspansif dan difokuskan untuk melanjutkan penanganan pandemi dan memperkuat pemulihan ekonomi melalui realokasi ke belanja produktif dan penguatan Program PEN.
Apalagi, hal tersebut didukung oleh paket kebijakan terpadu untuk peningkatan pembiayaan dunia usaha KSSK (Kementerian Keuangan, BI, OJK, LPS) untuk memacu pemulihan ekonomi, khususnya dari sektor potensial dan strategis.
Sri Mulyani juga menambahkan, rasa optimisme juga didukung oleh adanya implementasi reformasi struktural, di mana aturan turunan UU Ciptaker dan pembentukan Indonesia Investment Authority (INA) telah siap. “Kebijakan lembaga secara bersama-sama diharapkan akan dapat mengakselerasi pemulihan ekonomi,” pungkasnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Editor : Bintang Pradewo
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link