Jakarta (ANTARA) –
Volvo Cars akan mulai beroperasi pada kuartal ketiga tahun ini, menghadirkan serangkaian mobil premium, termasuk kendaraan listrik.
“Senantiasa menempatkan kepuasan dan keselamatan pelanggan sebagai inti dari pelayanannya, Volvo Cars telah hadir jauh sebelum dari yang mungkin diingat oleh GenXer Indonesia era 80-an hingga awal 90-an,” kata Yoshiya Horigome dikutip dari siaran persnya, Rabu.
Baca juga: Volvo terus jualan sedan meski permintaan SUV naik
Horigome mengatakan, Volvo Cars merupakan manifestasi kontemporer dari gaya hidup Swedia dan tetap setia pada nilai keselamatan yang diwariskan turun-temurun. Pada tahun 2020, Volvo Cars mencatat volume penjualan global tertinggi, sementara di Korea misalnya, merek telah mengalami pertumbuhan dua digit selama 11 tahun berturut-turut.
“Pendekatan unik Volvo Cars terhadap keberlanjutan dan netralitas karbon membuat kami berbeda dari pemain lain di industri otomotif,” jelas Yoshiya Horigome.
Volvo Indonesia bersama LVO akan berkantor pusat, membuka showroom dan bengkel servis Volvo Cars di kawasan Menteng Jakarta, kemudian mulai beroperasi pada kuartal ke-3 tahun ini.
“Kembalinya Volvo Cars ke pasar Indonesia akan merevitalisasi segmen mobil premium sekaligus menambah warna tersendiri melalui keahlian dan gaya khas Swedia ke segmen premium yang terus berkembang di Indonesia. Kami berharap dapat menghadirkan layanan yang luar biasa bagi para pelanggan dan mengembangkan merek Volvo Cars di Indonesia,” tutup Yoshiya Horigome.
Baca juga: Volvo bersiap rilis fitur “self-driving” di California
Nick Connor selaku Head of Volvo Cars juga mengatakan bahwa pihaknya sangat bersemangat untuk meluncurkan kembali Volvo Cars di Indonesia bersama LVO.
“Kami sangat bersemangat untuk meluncurkan kembali Volvo Cars di Indonesia dengan LVO sebagai mitra kami melalui rangkaian mobil listrik yang menarik,” kata Nick.
Selama dua belas bulan antara Juli 2020 dan Juni 2021, Volvo Cars Group mencatat laba operasional sebesar 22,5 BSEK/billions of Swedish crowns (14,3 BSEK pada 2019). Pendapatan selama periode tersebut sebesar 292,1 BSEK (274,1 BSEK), sedangkan penjualan global mencapai 773.000 unit mobil.
Baca juga: Volvo tangguhkan pengiriman mobil ke Rusia
Baca juga: Ford dan Volvo gabung Redwood daur ulang baterai EV di California
Baca juga: Volvo dan Northvolt akan bangun pabrik baterai EV baru di Swedia
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022
Credit: Source link