JawaPos.com – PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (Kode Saham: WSKT) berhasil mempercepat pembayaran termin proyek sebesar Rp 1,4 triliun pada bulan Desember 2022. Adapun secara total Waskita telah mengantongi pembayaran proyek mencapai Rp 15,7 triliun melebihi dari target sepanjang tahun 2022.
Adapun target pencairan dipatok sebesar Rp 10-15 triliun pada tahun 2022. Pencapaian ini merupakan hasil dari keberhasilan implementasi Account Receivable War Room sebagai salah satu bagian transformasi Bisnis Waskita yang telah dilaksanakan sejak September 2021.
“Hal ini sebagai bukti kami kepada owner pemberi pekerjaan, bahwa dengan percepatan pembayaran termin proyek, sangat berdampak pada progres pekerjaan proyek dapat selesai dengan tepat waktu. Sepanjang tahun 2022 kami sudah melebihi target Rp 10-15 triliun, semoga target tahun 2023 bisa melebihi dari tahun kemarin,” kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Waskita Karya , Wiwi Suprihatno dalam keterangan resmi, Rabu (11/1).
Ia menjelaskan, alokasi dari termin cair adalah sebesar 62 persen dari termin yang diterima akan dialokasikan untuk menurunkan level utang kredit modal kerja, pemenuhan kewajiban finansial MRA (Master Restructuring Agreement), pembayaran current vendor serta pembayaran kewajiban pajak.
Sementara sisanya, kata dia, akan digunakan untuk operasional perseroan. Melalui kolektabilitas tersebut, perseroan berupaya terus menurunkan level utang dan juga menjaga tingkat kecukupan modal kerja proyek berjalan.
“Sehingga target kinerja Waskita sampai dengan akhir tahun 2022 dapat tercapai,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Waskita Karya terus berkomitmen untuk memperbaiki arus kas demi memastikan kecukupan pendanaan proyek berjalan.
“Perseroan akan terus berkomitmen untuk memperbaiki kondisi arus kas, melakukan penurunan kewajiban keuangan serta memastikan kecukupan pendanaan untuk proyek berjalan,” tandasnya.
Editor : Banu Adikara
Reporter : R. Nurul Fitriana Putri
Credit: Source link