Virus corona (Foto: Press TV)
Jakarta, Jurnas.com – Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO),Tedros Adhanom Ghebreyesus memperingatkan bahwa orang-orang yang tertular virus corona menghadapi risiko kematian yang jauh lebih besar daripada mereka yang terkena flu.
“Tingkat kematian COVID-19 diperkirakan 10 kali lebih tinggi daripada influenza,” ujar Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan kepada para kepala misi diplomatik melalui video dilansir Middleeast, Sabtu (11/04).
Tedros menyebutkan Kesiapsiagaan Strategis dan Rencana Respons yang diluncurkan WHO pada Februari untuk membantu berbagai negara dan kawasan memerangi COVID-19, Tedros berterima kasih kepada negara-negara anggota atas dukungan mereka.
Tedros mengatakan negara-negara anggota telah membuat komitmen total $ 800 juta hingga saat ini, dan sebagian dari jumlah ini telah mencapai WHO.
Mengulangi seruannya bagi para pemimpin dunia untuk menunjukkan “persatuan dan solidaritas” dalam menghadapi virus, Tedros juga mendesak mereka untuk tidak mengeksploitasinya demi tujuan politik domestik.
Setelah berasal dari Wuhan, Cina Desember lalu, virus ini telah menyebar ke setidaknya 185 negara dan wilayah di seluruh dunia, dengan pusatnya bergeser ke Eropa, sementara Cina sebagian besar telah bangkit dari krisis.
Virus ini menginfeksi lebih dari 1,6 juta orang di seluruh dunia, sementara sekitar 356.000 orang pulih dari penyakit ini, menurut data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins di AS. Sekitar 96.000 telah meninggal.
TAGS : Lembaga WHO Virus Corona
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/70400/WHO-Tingkat-Kematian-Virus-Corona-Lebih-Buruk-daripada-Flu/