Monday, January 25, 2021
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Wind Corona, Pengering Padi Kilat Ciptaan Mahasiswa ITS

July 30, 2018
in News
3 min read
1
SHARES
2
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Wind Corona, Pengering Padi Kilat Ciptaan Mahasiswa ITS

Wind Corona (Foto: Humas ITS)

Surabaya – Tiga mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, yakni Ahmad Bariq Al Fahri, Pinanggih Rahayu dan I Wayan Ersa Saputra berhasil menciptakan metode pengeringan gabah yang efektif dan ramah lingkungan.

Ahmad Bariq Al Fahri, selaku ketua tim memaparkan selama ini terdapat dua metode pengeringan gabah yang diterapkan di Indonesia. “Selain menggunakan sinar matahari langsung, ada petani yang memanfaatkan alat pengering berbasis teknologi termal,” kata Bariq.



Sayangnya, menurut mahasiswa yang kerap disapa Bariq ini, dari hasil riset timnya ditemukan adanya celah pada dua metode tersebut. Pengeringan menggunakan sinar matahari langsung, membutuhkan waktu minimal tiga hari untuk mendapatkan gabah yang kering sempurna. Dengan catatan kondisi panas matahari stabil dan cukup selama waktu pengeringan.

“Cuaca di Indonesia yang tidak menentu beberapa tahun belakang ini tentunya sangat merugikan petani yang mengandalkan metode ini (dengan menggunakan sinar matahari langsung, red),” ungkap Bariq.

Baca juga :

  • Kemenag: Sistem Zonasi Kurang Tepat untuk Madrasah
  • Keberadaan Guru Kesenian Masih Minim
  • Lulusan Jadi Faktor Penentu Akreditasi Program Studi

Sebenarnya, kata Bariq, alat pengering modern berbasis termal juga bisa menjadi solusi. Namun, penggunaan alat pengering modern ini mengakibatkan penurunan nilai gizi dari gabah, kehigienisan tidak terjamin, serta membutuhkan konsumsi energi listrik yang cukup tinggi.

“Padahal saat ini dunia sedang ramai mengurangi penggunaan energy, termasuk energi listrik,” tutur mahasiswa Teknik Elektro ITS tersebut.

Lain halnya dengan pengering berbasis wind corona temuan Bariq dan tim. Dengan menggunakan alat ini, proses pengeringan padi hanya berlangsung selama sejam tanpa mengurangi nilai gizi dan struktur gabah.

“Dengan metode yang kami kembangkan ini, tidak ada penurunan kualitas gizi, selain itu juga lebih ramah lingkungan,” jelasnya.

Bariq menjelaskan, wind corona sendiri merupakan fenomena tegangan tinggi yang timbul ketika level tegangan belum mencapai kondisi untuk dapat mengalirkan alur listrik (pre- breakdown). Wind corona ini akan menimbulkan suatu medan di antara dua elektroda.

“Dalam kasus ini, elektroda berbentuk jarum pada bagian atas dan lingkaran sebagai tempat diletakkannya gabah,” urai pria 21 tahun tersebut.

Dalam prosesnya, jelas Bariq, usai meletakkan gabah basah di antara kedua elektroda, tegangan akan dinaikkan secara perlahan hingga mencapai kondisi pre-breakdown. Kemunculan wind corona akan ditandai dengan desis listrik lalu gabah didiamkan hingga mengering.

ADVERTISEMENT

“Dibandingkan dengan pengeringan konvensional, metode ini berhasil menurunkan massa air dua kali lipat lebih banyak,” aku Bariq.

Dengan inovasi memanfaatkan fenomena wind corona sebagai solusi baru pengeringan gabah, maka Bariq dan tim berhak atas dana hibah pengembangan dari Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Eksakta (PKM-PE) Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti) 2018.

TAGS : Pendidikan Inovasi ITS Padi

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/38511/Wind-Corona-Pengering-Padi-Kilat-Ciptaan-Mahasiswa-ITS/

ShareTweetSendSharePin
Previous Post

Prabowo Bermanuver, Koalisi Jokowi Tak Terkecoh

Next Post

Alasan Visa Tak Ada, Israel Cekal 90 Turis Turki

Related Posts

Tetap Terapkan 3M Meskipun Sudah Divaksin
News

Tetap Terapkan 3M Meskipun Sudah Divaksin

January 25, 2021
Canangkan Gerakan Luar Biasa Turunkan “Stunting,” Lembaga Ini Ditunjuk Jadi Ketua
News

Canangkan Gerakan Luar Biasa Turunkan “Stunting,” Lembaga Ini Ditunjuk Jadi Ketua

January 25, 2021
Alhamdullilah Kita Ini Beruntung, Tidak Sampai Lockdown
News

Pemerintah Siapkan 372.3 Triliun untuk Pemulihan Ekonomi

January 25, 2021
Next Post

Alasan Visa Tak Ada, Israel Cekal 90 Turis Turki

Gempa Lombok: Pendaki Malaysia Tewas Tertimpa Dinding Rumah

SBY Temui Prabowo, Bahas Koalisi Pilpres 2019

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

BRI Bantah Adanya Rencana Rights Issue Rp 14 Triliun

BRI Bantah Adanya Rencana Rights Issue Rp 14 Triliun

3 days ago
Tantangan menjual mobil bekas semasa pandemi, tak puas dengan harga

Tantangan menjual mobil bekas semasa pandemi, tak puas dengan harga

6 days ago
Menko PMK Sebut Bela Negara Dapat Cegah Radikalisme

Menko PMK Dukung Vaksinasi Mandiri Covid-19 oleh Perusahaan

1 day ago
PUPR Mulai Tawarkan Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi, Segini Nilai Investasinya

Ini, Tiga Titik Prioritas untuk Tol Gilimanuk-Mengwitani

5 days ago
Korban Sriwijaya Air Kembali Teridentifikasi, Co-Pilot dan 2 Penumpang

Evakuasi Hari Ke-11, Tim SAR Berhasil Kumpulkan 324 Kantong Jenazah

6 days ago
Jokowi Tegaskan Bukan Peserta BPJS Tetap Dapat Vaksin Covid-19 Gratis

Aset Wakaf Bisa Capai Rp 2.000 Triliun, Bisa Kurangi Angka Kemiskinan

9 hours ago
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Highlights

Canangkan Gerakan Luar Biasa Turunkan “Stunting,” Lembaga Ini Ditunjuk Jadi Ketua

Pemerintah Siapkan 372.3 Triliun untuk Pemulihan Ekonomi

Proses produksi kendaraan Fin Komodo

Pandemi Berkepanjangan Harus Disikapi Bijak, Tumbuhkan Kreativitas dan Inovasi Ekonomi

Rekomendasi Make-Up Bagi Si Kulit Kering Agar Lebih Sempurna

Jokowi Minta Investasi Masuk Tembus Rp 900 Triliun, Ini Kata Bos BKPM

Trending

Tetap Terapkan 3M Meskipun Sudah Divaksin
News

Tetap Terapkan 3M Meskipun Sudah Divaksin

January 25, 2021

JawaPos.com – Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Jawa Barat (Jabar) Daud Achmad mengingatkan seluruh lapisan...

Permudah Belanja Peralatan Rumah Tangga secara Online

Permudah Belanja Peralatan Rumah Tangga secara Online

January 25, 2021
Hotel Harus Ubah Covid-19 Menjadi Peluang,Begini Maksudnya – KRJOGJA

Hotel Harus Ubah Covid-19 Menjadi Peluang,Begini Maksudnya – KRJOGJA

January 25, 2021
Canangkan Gerakan Luar Biasa Turunkan “Stunting,” Lembaga Ini Ditunjuk Jadi Ketua

Canangkan Gerakan Luar Biasa Turunkan “Stunting,” Lembaga Ini Ditunjuk Jadi Ketua

January 25, 2021
Alhamdullilah Kita Ini Beruntung, Tidak Sampai Lockdown

Pemerintah Siapkan 372.3 Triliun untuk Pemulihan Ekonomi

January 25, 2021
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share latest Indonesia news, international news, tech, entertainment, lifestyle and automotive. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Tetap Terapkan 3M Meskipun Sudah Divaksin
  • Permudah Belanja Peralatan Rumah Tangga secara Online
  • Hotel Harus Ubah Covid-19 Menjadi Peluang,Begini Maksudnya – KRJOGJA
  • Canangkan Gerakan Luar Biasa Turunkan “Stunting,” Lembaga Ini Ditunjuk Jadi Ketua
  • Pemerintah Siapkan 372.3 Triliun untuk Pemulihan Ekonomi

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!