Ilustrasi mudik
Bakauheni -Sebanyak 45.662 orang pejalan kaki yang meninggalkan Sumatera menuju Jawa, melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, padaH+3 Lebaran 2018.
“Penumpang pejalan kaki mulai memadati Pelabuhan Bakauheni untuk kembali menuju Pelabuhan Merak. Saat ini baru 31 persen dari total 146.413 orang yang telah menyeberang dari Jawa pada arus mudik kemarin,” kata GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Anton Murdianto, di Bakuheni, Lampung Selatan, Selasa.
Anton mengatakan, sesuai perkiraan penumpang pejalan kaki mulai mengalami peningkatan pada H+3 atau Selasa (19/6) hingga Rabu (20/6) atau H+4. Cabang Bakauheni telah menyiapkan 14 loket penumpang dan 31 loket kendaraan (17 loket roda empat dan 14 loket roda dua) untuk melayani arus balik Lebaran tahun ini.
“Saat puncak arus, penumpang pejalan kaki diprediksikan mencapai 25.931 orang atau naik sekitar 5,9 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 24.481 orang yang terjadi pada H+5. Dari kapasitas terpasang yang disiapkan sebanyak 72.000 orang, hanya terpakai 36 persen, sehingga sangat memadai melayani arus balik Lebaran,” ungkap Anton.
Di Bakauheni, kecenderungan penumpang pejalan kaki ramai dari pagi hingga jelang sore hari. Namun, ASDP Cabang Bakauheni telah mempersiapkan berbagai fasilitas pendukung di Pelabuhan demi mendukung kelancaran dan kenyamanan para pengguna jasa selama arus balik Lebaran.
Penumpang pejalan kaki dapat menikmati ruang tunggu yang nyaman berkapasitas hingga 1.000 orang.
Loket tiket penumpang telah disiapkan juga jalur khusus bagi ibu hamil, balita, lansia dan difabel. Selain itu juga disediakan fasilitas kesehatan, toilet bersih, ruang menyusui dan lainnya. (Ant)
TAGS : Pemudik Arus Balik
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/36401/45662-Pemudik-Pejalan-Kaki-Kembali-ke-Jawa/