JawaPos.com–Momen Ramadan telah tiba. Sebentar lagi pasti disibukkan mempersiapkan segala kebutuhan mudik. Nah, selain harus nyiapin tiket dan kondisi kesehatan yang prima, penting juga menyiapkan koper.
Sejauh ini, sudah punya koper belum? Kalau belum, yuk simak beberapa tips saat memilih koper dari Founder Baller, brand koper asal Indonesia, Billy.
Pertama, pilih koper yang sesuai kebutuhan. Menurut Billy, pemakai atau calon konsumen koper berbeda dengan produk seperti baju. Calon pembeli bakal membeli ketika mereka membutuhkan koper.
”Kalau baju, misal kita lihat influencer itu pakai baju model begini. Ya sudah beli saja. Terkadang, kita nggak tahu nih. Mau dipakai kapan bajunya, berbeda dengan koper yang beli saat kita butuh,” papar Billy.
Kedua, lanjut dia, tidak asal beli koper tanpa melihat kapabilitas brand. Wajib banget konsumen tahu bagaimana brand kopernya.
Billy mengungkapkan, ketika konsumen membeli koper secara online karena murah. ”Secara price pasti lowest. Tapi, ke depan, kurang awet. Misal, saya beli koper Rp 1,2 juta. Karena brand kapabilitinya kurang, roda nggak awet, ganti roda bisa. Tapi satu roda itu sekitar Rp 300 ribu ada empat roda berarti harganya Rp 1,2 juta. Jadi, total konsumen keluar duit Rp 2,4 juta untuk kopernya,” terang Billy.
Ada tips yang ketiga? Tenang, ada dong. Billy menyebutkan, bahan koper juga tidak kalah penting untuk diperhatikan. Ada banyak jenis bahan untuk koper. Antara lain, kain, plastik, hingga aluminium.
Billy menyarankan, jika pengguna koper sering membawa alat elektronik bisa memilih koper yang berbahan kain. Koper berbahan aluminium tidak menggunakan zipper.
”Cuma lebih berat memang tapi tahan lama. Dibanting nggak penyok. Kami BALLER jual 12 ribu koper sejak 2020 tidak ada yang pecah,” ungkap Billy.
Selain awet dan melindungi alat elektronik yang dibawa ketika bepergian, Billy menambahkan, koper berbahan alumunium juga bisa ditempel stiker supaya terlihat lebih ciamik atau bisa juga diberi warna.
Tip terakhir, poin kemudahan untuk mendapatkan servis after sales wajib diperhatikan. Jangan hanya tergiur harga yang murah, tapi kenyamanan dan keamanan after sales seperti lokasi servis dan kemudahan servis koper tidak ada.
Editor : Latu Ratri Mubyarsah
Reporter : Dimas Nur Aprianto
Credit: Source link