Melansir Electrek,Jumat (2/1), produsen mobil mengharapkan kendaraan listrik pertamanya menjadi sebuah Range Rover paling senyap dan paling halus yang pernah dibuat. Berdasarkan model bertenaga gas yang ada, Range Rover listrik tetap mempertahankan desain khas Inggris Raya dan kemampuan untuk dibawa ke mana saja.
Range Rover memastikan teknologi penarik, penjelajah, dan teknologi segala medan akan melampaui SUV listrik mewah lainnya. Sementara itu, elemen klasik Range Rover tetap ada termasuk kabin kelas atas, desain minimalis, dan kemampuan off-road dengan dukungan nol emisi.
Baca juga: Range Rover berkolaborasi dengan CAN’s Art sajikan pengalaman berbeda
EV baru itu akan memiliki performa dan kemampuan segala medan yang serupa dengan Range Rover bertenaga V-8.
Range Rover menguji model baru ini dengan program paling ketat sejauh ini, termasuk suhu ekstrem, semua kondisi dan medan berkendara, dan mengarungi air hingga kedalaman 850 mm (33 inci). Dengan arsitektur 800V, Range Rover Electric akan menyertakan fitur pengisian cepat.
Model itu akan dibuat di pabriknya di Solihull, Inggris, bersama dengan PHEV Range Rover yang ringan dan jarak jauh. Kemudian, baterai dan unit penggerak listrik akan dirakit di pabrik Electric Propulsion Manufacturing JLR yang baru di Wolverhampton, Inggris.
Perusahaan mengumumkan prototipe listrik Range Rover sedang diuji di jalan umum sementara SUV listrik berukuran sedang dan prototipe Jaguar baru sedang dalam pengembangan.
Sebagai bagian dari identitas korporat baru, JLR dipisah menjadi sub-merek berbeda tahun lalu, termasuk Range Rover, Defender, Discovery, dan Jaguar. Di bawah strategi “Reimagine”, Jaguar akan beralih ke kendaraan listrik, sementara tiga merek lainnya masing-masing akan merilis model listrik hingga tahun 2030.
Baca juga: Range Rover luncurkan bocoran SUV listrik pertama
Baca juga: Resmi, BYD akan miliki pabrik di Hongaria
Baca juga: Tesla janjikan kendaraan listrik terobosan baru 2025
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
Credit: Source link