Komandan Garda Iran Beri Kesaksian ke Parlemen

Komandan Garda Iran Beri Kesaksian ke Parlemen

Bendera kebangsaan Iran (Foto: AFP)

Teheran, Jurnas.com – Komandan Garda Tertinggi Iran memberi penjelasan singkat kepada parlemen pada Minggu (12/1), sehari setelah militer mengakui telah menembak pesawat Ukraina Airlines.

Kesaksian berlangsung dalam sesi tertutup, tak lama setelah penangkapan sementara Duta Besar Inggris untuk Iran, Rob Macaire, usai dia meninggalkan acara doa bersama untuk para korban kecelakaan pesawat, yang berubah menjadi protes.

Dikutip dari AFP, ketegangan tampaknya memuncak lagi di jalan-jalan ibukota, dengan kehadiran polisi yang banyak di sekitar Alun-alun Azadi.

Polisi anti huru hara yang dipersenjatai dengan meriam air dan pentungan terlihat di Amir Kabir, Sharif, universitas Teheran, serta Lapangan Enqelab.

Sekitar 50 milisi Basij mengacungkan senjata paintball, yang berpotensi menandai para pemrotes kepada pihak berwenang, juga terlihat di dekat Amir Kabir.

Militer mengakui pada Sabtu kemarin bahwa pesawat Ukraina International Airlines keliru ditembak jatuh pada hari Rabu, yang menewaskan semua 176 orang.

Sebagian besar korban yang menumpang Boeing 737 adalah warga Iran dan Kanada, dan banyak di antara mereka adalah mahasiswa.

Para pemimpin dunia menyambut baik pengakuan Iran, tetapi Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan yang lainnya juga menyerukan penyelidikan penuh dan transparan.

Pesawat yang menuju ke Kiev itu ditembak jatuh pada saat angkatan bersenjata Iran berada dalam keadaan siaga tinggi, setelah meluncurkan serangkaian tembakan rudal ke di pangkalan militer Amerika Serikat di Irak.

Iran telah bersumpah untuk melakukan “pembalasan hebat” atas serangan pesawat tak berawak pada 3 Januari lalu, yang menewaskan Qasem Soleimani, komandan Pengawal Revolusi.

TAGS : Iran Garda Revolusi

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/65521/Komandan-Garda-Iran-Beri-Kesaksian-ke-Parlemen/

Related Articles