Pemerintah rumuskan strategi pelarangan kantong plastik untuk mewujudkan pengurangan sampah 2025 (Foto: Ilustrasi)
Teheran, Jurnas.com – Kementerian Industri Iran (MIMT) mengatakan, Negeri Para Mullah mengekspor hampir USD1,4 miliar produk plastik pada tahun ini yang berakhir Maret 2019.
Pejabat MIMT, Mehdi Sadeghi Niaraki mengatakan, hampir 590.000 ton produk plastik, termasuk botol dan berbagai jenis kontainer diekspor ke negara negara tetangga Iran yang menjadi tujuan utama.
Niaraki mengatakan, semakin banyak ekspor produk plastik jadi akan semakin lebih banyak nilai tambah bagi Iran, produsen dan eksportir petrokimia terkemuka di dunia.
Ia mengatakan, Iran bertujuan untuk menciptakan keseimbangan antara pertumbuhan ekspor produk petrokimia, yang saat ini mencapai sekitar USD12 miliar per tahun, dan perdagangan barang-barang manufaktur yang terutama bergantung pada produk olahan yang berasal dari minyak.
Iran mencoba memperluas bagian hilir industri minyak dan gasnya sejak Amerika Serikat (AS) memberlakukan serangkaian larangan inklusif terhadap penjualan langsung minyak mentah negara itu pada November 2018.
Dilansir dari Press TV, pemerintah Iran menargetkan dapat menghasilkan sekitar USD25 miliar pendapatan dari sektor petrokimia pada tahun 2021 kalender Persia.
TAGS : Sanksi Amerika Serikat Ekspor Produk Olahan Olahan Plastik Sektor Minyak
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/66042/Ekspor-Produk-Olahan-Plastik-Iran-USD14-Miliar-/