Pejalan kaki memakai masker untuk menghindari virus corona ketika kota-kota Iran (Foto: IRNA)
Dubai, Jurnas.com – Pemerintah Bahrain akan membelanjakan USD570 juta atau sekitar Rp9,2 triliun sebagai gaji untuk 100.000 pekerja sektor swasta dari April hingga Juni untuk membantu dampak wabah virus corona (COVID-19).
Demikian kata Kementerian Tenaga Kerja Bahrain pada Rabu (8/4) waktu setempat.
Disebutkan bahwa pemerintah juga akan membayarkan tagihan listrik dan air semua warga negara Bahrain dan bisnis dan akan memperpanjang beberapa keringanan pajak atas properti dan pariwisata.
Inisiatif ini merupakan bagian dari paket stimulus USD11 miliar yang diumumkan oleh pemerintah untuk sektor swasta untuk mengurangi dampak ekonomi yang disebabkan oleh virus corona.
Kementerian Kesehatan Bahrain mengumumkan pada Selasa (7/4) bahwa meskipun jumlah total kasus COVID-19 sudah mencapai 349, hanya empat di antaranya berada dalam kondisi kritis.
Di hari yang sama, Kementerian mengumumkan kematian pertam pasien dari warga negara Bahrain yang berusia 70 tahun dengan kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Pemerintah telah melakukan lebih dari 50.127 orang yang sudah tes virus corona, dan 458 orang telah meninggalkan karantina setelah dinyatakan negatif terjangkit.
Raja Bahrain, Hamad bin Isa Al Khalifa telah memerintahkan pemerintah untuk menanggung semua biaya perawatan pasien COVID-19 di negara itu, baik untuk warga negara maupun penduduk. (Arab News)
TAGS : Sektor Swasta Virus Corona Pemerintah Bahrain Dampak Corona
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin