Virus Corona Disease (Covid-19).
Geneva, Jurnas.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, Amerika Selatan menjadi pusat baru pandemi COVID-19 dimana Brasil paling terpukul, sementara kasus meningkat di beberapa negara Afrika yang sejauh ini memiliki angka kematian yang relatif rendah.
“Pandemi COVID-19 hari ini mencapai tonggak sejarah di Afrika, dengan lebih dari 100.000 kasus dikonfirmasi,” kata WHO pada sebuah pernyataan pada Jumat (22/5), mencatat ada 3.100 kematian yang dikonfirmasi di benua yang luas itu.
“Virus itu sekarang telah menyebar ke setiap negara di benua itu sejak kasus pertama dikonfirmasi di wilayah itu 14 minggu lalu,” sambungnya.
Direktur Regional WHO untuk Afrika, yang berasal dari Botswana, Matshidiso Moeti mengatakan, untuk saat ini COVID-19 membuat pendaratan yang lembut di Afrika, dan benua itu sudah terhindar dari tingginya jumlah kematian yang menghancurkan wilayah lain di Afrika.
“Meski begitu, kita tidak boleh terlena dengan rasa puas diri karena sistem kesehatan kita rapuh dan kurang mampu mengatasi peningkatan kasus yang tiba-tiba,” sambungnya.
WHO mengatakan, sekitar setengah dari negara-negara Afrika mengalami penularan virus oleh komunitas.
Situasi di Amerika Selatan tampak lebih suram. Mike Ryan, Pakar Darurat WHO, yang berbicara lebih awal di konferensi pers, mengatakan dalam arti tertentu, Amerika Selatan menjadi pusat baru untuk penyakit ini.
“Brasil adalah yang paling parah, dan pihak berwenang di sana telah menyetujui penggunaan luas obat anti-malaria hydroxychloroquine untuk pengobatan COVID-19,” katanya.
Ia menegaskan bahwa bukti klinis tidak mendukung penggunaan obat secara luas terhadap penyakit, mengingat risikonya.
Sembilan negara Afrika mengalami kenaikan 50% dalam beberapa kasus dalam sepekan terakhir, sementara yang lain mengalami penurunan atau tingkat stabil, kata Ryan.
Tingkat kematian yang rendah mungkin karena separuh populasi benua adalah 18 atau lebih muda, katanya, sambil mengatakan dia tetap khawatir penyakit ini akan menyebar di benua dengan kesenjangan yang signifikan dalam layanan perawatan intensif, oksigen medis dan ventilasi. (Reuters)
TAGS : Pandemi Virus Corona Pusat Baru COVID-19
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/72740/WHO-Amerika-Selatan-Pusat-Episentrum-Baru-COVID-19-/