JawaPos.com – Modal merupakan salah satu faktor penting dalam mendirikan dan mengembangkan sebuah bisnis. Tanpa adanya modal, nyaris mustahil sebuah bisnis atau usaha bisa terlahir. Entah melalui dana pribadi atau suntikan dari investor, Anda harus menyiapkan modal agar bisa merealisasikan bisnis impian.
Modal berbisnis juga bisa didapatkan melalui pinjaman dana di lembaga keuangan, sebagai contoh di bank. Akan tetapi, saat mengajukan pinjaman di bank untuk kebutuhan berbisnis, prosesnya cenderung agak rumit. Sebab, jika Anda tidak dapat membuktikan kinerja bisnis dan prospek keuntungannya dengan baik, sulit bagi bank untuk menaruh kepercayaan kepada Anda dan menyetujui pengajuan pinjaman tersebut.
Nah, dengan perkembangan teknologi digital saat ini, masalah tersebut tidak lagi menjadi penghambat bagi Anda yang ingin melebarkan sayap bisnis. Pasalnya, melalui layanan pinjaman online, Anda menjadi lebih mudah mendapatkan pinjaman dana untuk menambah modal bisnis.
Tidak terlalu ribet seperti mengajukan pinjaman secara konvensional, pinjaman online tidak mewajibkan nasabah untuk bisa membuktikan bahwa bisnis menguntungkan. Melainkan, asal Anda bisa mengembalikan dana pinjaman dengan lancar, maka pengajuan pinjaman online sudah pasti akan dikabulkan.
Terus, kapan sih waktu terbaik mengajukan pinjaman online untuk kebutuhan bisnis? Jangan sampai salah langkah, mengajukan pinjaman uang online tanpa jaminan dan syarat untuk mengembangkan bisnis memerlukan pertimbangan dan perhitungan yang matang.
Jika tidak, bisa jadi kinerja bisnis akan oleng dan tidak menghasilkan keuntungan seperti yang diharapkan. Oleh karena itu, bagi Anda yang masih bingung kapan waktu yang cocok mencari tambahan modal usaha, berikut adalah beberapa contoh kondisinya.
1. Bisnis Memerlukan Ekspansi
Siapa yang tidak senang melihat bisnisnya berkembang dan memiliki banyak pelanggan setia? Jika bisnis Anda berada di kondisi tersebut, jangan sia-siakan momen dan lakukan ekspansi dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah penjualan. Contoh paling sederhana adalah dengan membuka cabang bisnis baru di tempat lain yang menjanjikan.
Dengan mengajukan pinjaman online, membuka cabang bisnis tentu akan menjadi lebih mudah direalisasikan. Memang, modal yang dibutuhkan untuk mendirikan cabang tidaklah murah, bahkan bisa setara dengan aset bisnis yang dimiliki saat ini.
Namun, dengan seluruh keuntungan yang sudah dikumpulkan serta tambahan dana dari pinjaman online, Anda pasti mampu mewujudkan ekspansi bisnis tersebut. Dengan begitu, keuntungan yang didapat akan berlipat ganda dan bisnis bisa dikenal oleh lebih banyak lagi pelanggan.
Alternatifnya, Anda juga bisa melakukan pendanaan online via P2P Lending untuk mendapatkan uang lebih ketika bisnis sedang untung. Hasil pendanaan ini kemudian bisa diambil sewaktu-waktu untuk pengembangan bisnis Anda ketika dibutuhkan di masa depan.
2. Butuh Peningkatan di Bagian Produksi
Selain untuk ekspansi bisnis, waktu yang tepat mengajukan pinjaman online untuk menambah modal bisnis adalah saat bisnis membutuhkan peningkatan di bagian produksi. Bisnis yang ramai dan terus berkembang tentu memiliki permintaan jasa atau produk dari konsumen yang terus meningkat.
Jika tidak berhasil memenuhi seluruh permintaan tersebut, potensi konsumen berpindah haluan ke usaha kompetitor akan menjadi lebih tinggi. Oleh karena itu, saat kondisi bisnis tidak mampu memenuhi seluruh permintaan pelanggan yang melonjak, berarti Anda perlu meningkatkan inventaris, khususnya di bagian produksi.
Bagaimana jika keuntungan bisnis yang didapat belum mencukupi untuk meningkatkan produktivitas usaha? Membeli inventaris dan bahan baku dalam jumlah besar pasti memerlukan dana yang tidak sedikit bukan? Nah, disinilah Anda mungkin akan melirik untuk memanfaatkan layanan pinjaman online.
Tidak harus menghabiskan uang kas perusahaan, Anda bisa memanfaatkan pinjaman online untuk meningkatkan produksi dan memenuhi semua pesanan pelanggan. Barulah saat konsumen sudah melunasi pembayarannya, Anda bisa mengembalikan dana pinjaman dan tetap mendapatkan keuntungan dengan optimal. Jadi, bisnis tidak akan sampai berisiko kehilangan pelanggan dan konsumen pun merasa puas dengan kinerja usaha Anda.
3. Pinjaman Dana Mampu Melancarkan Cash Flow Bisnis
Sudah menjadi rahasia umum jika keuntungan berbisnis bergerak secara fluktuatif. Ada kalanya bisnis memberikan keuntungan besar. Namun, sekali waktu, bisnis bisa tidak memberikan untuk sama sekali, atau bahkan merugi.
Ketika penjualan pada bisnis tidak mencapai target, Anda tetap bisa menjamin kelancaran arus kas melalui pinjaman online. Melalui pinjaman online, Anda bisa mendapatkan dana untuk melunasi sejumlah tagihan bisnis, seperti gaji karyawan, tagihan air dan listrik, dan sebagainya. Dengan begitu, cash flow bisnis Anda akan tetap aman dan tidak sampai terjadi penunggakan tagihan yang wajib dibayar setiap bulannya.
Tak Lagi Bingung dan Asal Mengajukan Pinjaman untuk Kebutuhan Bisnis
Dalam berbisnis, keputusan yang diambil oleh pemilik usaha pasti memiliki imbas yang signifikan, termasuk saat mengajukan pinjaman sebagai tambahan modal bisnis. Jika dilakukan di waktu yang kurang tepat dan tanpa tujuan yang jelas, bukan tidak mungkin pengajuan pinjaman akan malah membuat bisnis merugi.
Oleh karena itu, sebagai patokan, ekspansi bisnis, menambah produktivitas, dan melancarkan arus kas adalah beberapa contoh kondisi dimana pinjaman online layak untuk diajukan. Yang terpenting, pilih layanan pinjaman online yang terpercaya dan memberikan keuntungan yang terbaik agar bisnis tetap bisa berkembang dengan lebih pesat.
Credit: Source link
