JAKARTA, KRJOGJA.com – Masayoshi Son, pendiri SoftBank Group Corp tidak akan lagi menjadi investor dalam proyek Indonesia senilai $ 34 miliar untuk membangun ibu kota baru di Kalimantan karena negara itu mengalihkan fokusnya ke investor Timur Tengah dan China.
“Tidak ada lagi cerita tentang Masayoshi, dia keluar,” kata Menteri Koordinator Bidang Investasi dan Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg pada Rabu 8 Maret 2022, dikutip pada Sabtu (12/3/2022).
Luhut tidak mengatakan mengapa pembicaraan dengan Softbank telah berakhir.
Pada Januari 2020, Luhut menunjuk Son sebagai anggota komite pengarah yang mengawasi pembangunan kota, bersama dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed Bin Zayed Al Nahyan dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair.
Seorang juru bicara softbank group yang berbasis di Tokyo mengkonfirmasi penarikan dari proyek tersebut, meskipun menambahkan bahwa mereka terus berinvestasi di Indonesia melalui perusahaan portofolio Vision Fund-nya.
Credit: Source link