Indo Leather & Footwear Expo jadi Bukti Industri Alas Kaki Tetap Eksis

Indo Leather & Footwear Expo jadi Bukti Industri Alas Kaki Tetap Eksis

JawaPos.com – Meski masyarakat lebih banyak berada di rumah selama pandemi Covid-19, ternyata hal itu tak berpengaruh besar terhadap pertumbuhan industri alas kaki. Terbukti bahwa nilai ekspor alas kaki selama pandemi terus naik.

Catatan Asosiasi Persepatuan Indonesia (APRISINDO) mengatakan pertumbuhan ekspor sepatu 28,3 persen tahun 2021 dengan USD 6,15 miliar. Indonesia keenam ekspor alas kaki terbesar di dunia.

“Pertumbuhan ekspor terus naik, sampai naik 45 persen. Nilai ekspor tahun ini USD 3,95 miliar,” kata Sekjen ASPRISINDO Lany Sulaiman dalam webinar, Jumat (19/8).

Karena itu, Krista Exhibitions menggelar pameran terbesar dan bertaraf Internasional dalam bidang Sepatu, Kulit, dan Fashion. Indo Leather & Footwear Expo 2022 merupakan Pameran Internasional ke-15 tentang Produk Kulit dan Alas Kaki, Mesin, Teknologi Manufaktur, Bahan dan Layanan akan diselenggarakan pada tanggal 25- 27 Agustus 2022 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta.

Chief Executive Officer Kristamedia Pratama, Daud D Salim yakin bahwa pameran ini akan menjadi booster bangkitnya Industri Persepatuan, Perkulitan Perkulitan ( Penyamakan kulit) dan barang jadi kulit.

“Indo Leather & Footwear Expo 2022 diharapkan menjadi wadah bertemunya pengusaha B2B dan pengusaha yang menggeluti sektor industri ini baik produsen, eksportir dan importir dari lokal maupun International serta turut mendorong Indonesia pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat,” jelas Daud.

Berbagai kegiatan menarik dalam pameran ini antara lain seminar, workshop, Fashion shoe dengan tema ‘Young and Active’, demo pembuatan sepatu, tas dan barang jadi kulit, vest dan aksesoris, demo tas dan rok akan diperagakan oleh ATK Politeknik Jogyakarta. Ada juga Seminar dr Tirta, Seminar dari CSI dengan tema “Chance for Indonesia Footwear Producers in a Fast Changing Market” serta presentasi dengan tema dan acara menarik lainnya seperti menampilkan excotic skin Indonesia antara lain kulit phyton, biawak and buaya dari AIRAI,.

Pameran akan diikuti oleh lebih dari 110 peserta dengan target pengunjung sebanyak 5.000 pengunjung dari berbagai negara seperti Tiongkok, Hongkong, India, Indonesia dan lainnya. Pameran akam menampilkan produk fashion alas kaki pria & wanita, sandal, semi-finished leather, finished leather, exotic leather, perabotan berbahan kulit, fashion berbahan kulit, jaket kulit, tas kulit, barang dan bahan kulit, komponen dan aksesoris sepatu, mesin dan teknologi pembuatan sepatu, penyamakan kulit, dan industri terkait lainnya.

Pameran ILF 2022 ini akan diselenggarakan bersamaan dengan National Sneakers Week dan juga Indo Garment & Textile Expo 2022 dan Pameran Internasional ke-9 tentang mesin garmen dan tekstil, teknologi manufaktur, bahan dan layanan.

Melalui Indo Garment & Textile Expo 2022, Krista Exhibitions juga turut mendukung program pemerintah  Kebaya Goes To UNESCO” untuk itu Fashion Sow kebaya akan ditampilkan bersama pengenalan nilai budaya Batik Indonesia.

Acara ini didukung Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, KADIN Indonesia, KADIN Jakarta, Asosiasi Persepatuan Indonesia (APRISINDO), Asosiasi Penyamakan Kulit (APKI), Asosiasi Industri Reptil dan Amfibi Indonesia ( AIRAI ), Asosiasi Indonesia Association of Exhibition and Convention Organizers (ASPERAPI), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), serta asosiasi terkait lainnya.

Registrasi Online: https://indoleatherfootwear.com/user/register 

Editor : Banu Adikara

Reporter : Marieska Harya Virdhani


Credit: Source link

Related Articles