Selidiki Kerusuhan Kanjuruhan, Polri Periksa 32 CCTV dan 6 Handphone

Selidiki Kerusuhan Kanjuruhan, Polri Periksa 32 CCTV dan 6 Handphone

JawaPos.com – Polri masih menyelidiki kasus kerusuhan di stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur. Penyidik sejauh ini sudah memeriksa setidaknya 32 CCTV untuk mencari petunjuk.

“Labfor juga mulai tadi malam dan hari ini juga masih bekerja mendalami dan menganalisa 32 titik CCTV yang ada di sekitar Kanjuruhan dan beberapa lokasi,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada wartawan, Selasa (4/10).

Selain itu, penyidik juga melakukan analisis terhadap 2 DVR, dan 6 handphone. Dari 6 unit handphone tersebut baru berhasil diidentifikasi 3 milik korban, dan 3 handphone lagi masih diproses karena terkunci kata sandi.

“Nanti akan didalami juga oleh Tim Labfor,” jelasnya.

Sebelumnya, kerusuhan pecah usai laga Arema Malang melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (2/10). Pertandingan itu berakhir dengan skor akhir 2-3 untuk kemenangan Persebaya dan menjadi kekalahan kandang pertama Arema dari klub Surabaya itu dalam 23 tahun terakhir.

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri mencatat data sementara jumlah korban meninggal dunia dalam tragedi kericuhan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sebanyak 125 orang.

Editor : Eko D. Ryandi

Reporter : Sabik Aji Taufan


Credit: Source link

Related Articles