JawaPos.com – Adinia Wirasti memerankan karakter sebagai dokter Sekar, tokoh utama dalam serial Mendua. Ia diceritakan harus menghadapi kenyataan pahit melihat suaminya menjalani kehidupan asmara dengan wanita lain di luar pernikahan yang sah.Atau dengan kata lain, suami dokter Sekar menjalani perselingkuhan.
Adinia Wirasti mengungkapkan tantangan terbesar yang dihadapinya ketika memerankan series dengan 8 episode yang diadaptasi dari Doctor Foster. Menurutnya, tantangan terbesar yang dia rasakan bagaimana mengalahkan ekspektasi diri sendiri.
“Saya harus melawan diri sendiri,” ujar Adinia Wirasti di bilangan Epicentrum Rasuna Said Jakarta Selatan, Senin (12/12).
Dia menyatakan, ekspektasi awal dia akan memainkan karakter sebagai dr. Foster sebagaimana dalam series aslinya, Doctor Foster. Namun setelah berbincang lebih jauh dengan sutradara, dia sampai pada keyakinan peran yang diperankan tidak berusaha mencontek IP aslinya. Melainkan dibawa dalam sentuhan ciri khas sebagai series Indonesia.
“Saya harus meyakinkan diri saya bukan berperan sebagai dokter Foster, atau dokter lainnya yang diadaptasi. Saya berperan sebagai dokter Sekar,” tuturnya.
Adinia Wirasti mengatakan menjalani syuting serial Mendua bukan saja menguras tenagannya. Jauh lebih dari itu, proses syuting juga menguras emosi dan menjadi beban cukup dalam bagi mentalnya.
“Untuk syuting drama 60 hari jauh lebih sulit dari syuting film action 60 hari. Karena ini lebih ke mental,” paparnya.
Terkait proses syutingnya sendiri, dia mengaku tidak terlalu mengalami kesulitan teknis. Sebab, sutradara dan tim sudah memberikan semacam gambaran karakter dari masing-masing pemain dengan sangat jelas sehingga semuanya sudah tergambar dengan sangat baik.
“Yang aku juga sangat senang dalam produksi ini, kebanyakan yang terlibat dalam produksi adalah perempuan,” katanya.
Serial Mendua disutradarai oleh Pritagita Arianegara dan dibintangi oleh Adinia Wirasti, Chicco Jerikho, dan Tatjana Saphira. Series tayangan Disney + Hostar tersebut akan mulai dapat ditonton pada 17 Desember 2022 mendatang.
Editor : Nurul Adriyana Salbiah
Reporter : Abdul Rahman
Credit: Source link