JawaPos.com – Program vaksinasi Covid-19 kepada tenaga kesehatan sedang berlangsung. Asosiasi Bisnis Alih Daya Indonesia (ABADI) menyambut baik program vaksinasi tersebut dan berharap setelah garda terdepan usai, ada perluasan akses terhadap vaksin. Tujuannya, supaya masyarakat umum termasuk pelaku bisnis serta tenaga kerja bisa segera divaksinasi Covid-19.
Ketua Umum ABADI Mira Sonia berharap agar akses vaksin dibuka untuk segmentasi masyarakat lainnya usai yang penting diselesaikan. Bahkan, Mira menyebut ABADI siap melaksanakan vaksinasi Coivd-19 secara mandiri. “Vaksinasi Covid-19 adalah faktor yang sangat penting dalam pemulihan kehidupan masyarakat Indonesia saat ini. Kami ingin mendukung program nasional tersebut, termasuk dalam pelaksanaan secara mandiri”, ujar Mira Sonia.
Sebagai asosiasi alih daya nasional yang menaungi perusahaan pengelola serta tenaga kerja alih daya, ABADI sangat terdampak oleh pandemi Covid-19. Para pengelola dan pekerja alih daya terjebak dalam dilema. Meski protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan, masih ada kemungkinan terkena Covid-19.
Dalam keadaan yang sangat tidak ideal saat ini, dan tingkat keterisian fasilitas kesehatan sudah sangat tinggi, mengkhawatirkan semua orang yang ingin tetap bekerja dan menjalankan roda bisnis di Tanah Air. Itulah kenapa, vaksinasi memberikan harapan bahwa orang yang telah divaksin akan mendapatkan peningkatan imunitas tubuh meski setelahnya tetap harus patuh protokol kesehatan.
Sehingga kalau pun tetap terkena Covid-19 dan dibutuhkan perawatan medis, prosesnya dapat dilakukan secara ringan dan cepat. Mira Sonia berharap vaksinasi Covid-19 dapat segera dilaksanakan dalam jumlah yang signifikan. “Kami optimis pemerintah dapat mendatangkan vaksin dan mendistribusikannya seefisien mungkin. ABADI juga tetap berkomitmen menjadi mitra pemerintah dalam proses rekrutmen dan penyerapan tenaga kerja secara luas sebagai partisipasi dalam mengurangi dampak pandemi Covid-19”, katanya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Credit: Source link