JawaPos.com – Vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah mulai didistribusikan kepada masyarakat. Namun, belakangan mulai berdar informasi jika ada vaksin Covid-19 palsu. Kabar tersebut, tentunya meresahkan warga penerima vaksin.
Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, Polri akan turut mengawasi perihal distribusi vaksin. Hal itu guna mencegah adanya vaksin palsu masuk ke Indonesia.
“Yang jelas soal vaksin palsu ini ada pihak yang akan bertanggung jawab. Disitu tentunya Polri akan membackup untuk mengantisipasi vaksin palsu itu,” kata Rusdi kepada wartawan, Sabtu (6/3).
Kendati demikian, Rusdi tak mengungkap cara pencegahan agar vaksin palsu tidak masuk. Dia hanya memastikan sampai saat ini tidak terdeteksi adanya vaksin palsu di Indonesia. “Sejauh ini di Indonesia belum ada kasus vaksin palsu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rusdi memastikan, Polri akan mngambil tindakan tegas bagi oknum manapun yang kedapatan mengambil keuntungan pribadi dari proses vaksinasi ini. Polri tidak akan mentolerir perbuatan yang bisa merugikan masyarakat.
“Masalah ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan atas vaksin, tentunya Polri akan mendalami karena memang kriteria dari pada pelaksanaan vaksin itu sudah ada ketentuannya yang sudah dibuat oleh Kementerian terkait,” ucap Rusdi.
“Kalau ada pihak-pihak yang berupaya mengambil keuntungan dari kegiatan-kegiatan sepeti ini dan tentunya sudah melanggar aturan hukum, Polri akan mengambil langkah-langkah,” pungkasnya.
Editor : Bintang Pradewo
Reporter : Sabik Aji Taufan
Credit: Source link