YOGYA, KRJOGJA.com – Kinerja Bank BPD DIY tetap tumbuh di masa pandemi Covid-19 yang terbukti berhasil membukukan kinerja yang memuaskan untuk seluruh pencapaian pada 2020 lalu. Bank BPD DIY tetap berfokus untuk mencapai peningkatan target keuangan utama, berupa pencapaian Aset, Dana Pihak Ketiga (DPK), Kredit dan Laba serta target digitalisasi dengan sasaran utama pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) khususnya Mikro Kecil pada 2021.
Kinerja keuangan Bank BPD DIY tahun ini menargetkan Aset sebesar Rp15,3 triliun, DPK sebesar Rp 11,7 triliun, penyaluran kredit sebesar Rp9,4 triliun, Laba sebesar Rp 330 miliar dan Non Performing Loan (NPL) sebesar 2,6 persen. Selanjutnya, Bank BPD DIY akan meningkatkan digitalisasi yang menjadi sebuah keniscayaan yang dibutuhkan masyarakat saat ini.
Direktur Utama PT Bank BPD DIY Santoso Rohmad mengatakan kinerja Bank BPD DIY telah relatif teruji menghadapi kondisi perekonomian di masa pandemi. Artinya untuk tetap tumbuh di masa pandemi ini, Bank BPD DIY senantiasa meningkatkan penyaluran kredit atau pembiayaan seoptimal mungkin pada 2021.
“Tidak mungkin ada pertumbuhan jika kredit tidak meningkat penyalurannya, jadi Bank BPD DIY mencari celah yang masih memungkinkan dalam penyaluran pembiayaan. Pertama, kita melihat UMKM khususnya Mikro Kecil yang sangat dekat dengan sektor kebutuhan pokok,” tutur Santoso kepada KR di Yogyakarta, Rabu (20/1).
Credit: Source link