“Kekuatan BlackVue terletak pada kemampuannya untuk menggabungkan perangkat keras dan perangkat lunak menjadi produk yang lebih dari sekedar gabungan bagian-bagiannya. Seri 4K Plus baru menggambarkan kekuatan tersebut,” ujar Direktur Marketing Blackvue Rudy di Jakarta, Jumat.
Produk terbaru ini memadukan teknologi AI dengan perangkat keras, di antaranya sensor Sony Starvis 2, juga lensa tujuh elemen dengan bukaan f/1.7 dan shutter speed tiga kali lipat dari biasanya.
Blackvue juga melakukan penyetelan ulang image signal processing (ISP) dan menyempurnakannya, sehingga kamera Blackvue akan bisa membekukan peristiwa dan dilengkapi dengan fungsi AI kamera pintar yang secara otomatis menyesuaikan pencahayaan ketika kondisi menjadi terlalu terang ataupun terlalu gelap.
Baca juga: Dashcam BlackVue SPA98002 resmi hadir di Mitsubishi Xforce
Baca juga: Blackvue rilis dashcam 4K berbasis cloud dan AI pantau kebiasaan sopir
“Hasilnya Kamera Blackvue sanggup menangkap plat nomor dengan sangat jelas dan menghilangkan keburaman (blur), baik dalam kondisi siang maupun malam hari,” kata Rudy.
Selain itu, Blackvue DR970X Plus juga mengoptimalkan event buffer dua kali lebih lama. Model ini dilengkapi buffer 10 detik, naik 5 detik dari model sebelumnya, yang membuat klip video peristiwa yang direkam saat mengemudi atau parkir menyertakan rekaman sepuluh detik sebelum peristiwa pemicu terjadi.
Dilengkapi dengan Codec HEVC/H.265, model ini memiliki fitur efisiensi tinggi algoritma kompresi pengkodean video, di mana penggunaan memori diklaim akan tetap efisien dan hemat walaupun merekam dalam resolusi 4K.
HEVC juga dapat menjaga detail lebih baik dan juga memungkinkan perekaman pada bitrate lebih tinggi yaitu 60 megabyte per detik.
DR970X Plus juga dilengkapi dengan dukungan mode parkir bawaan melalui kabel hardwiring yang disertakan. Fitur ini memastikan kendaraan terlindungi, bahkan saat sedang diparkir.
Fitur mode parkir mencakup monitor voltase bawaan untuk melindungi baterai kendaraan, dan dapat dengan mudah disesuaikan di Aplikasi BlackVue.
DR970X Plus juga menyertakan GPS, Wi-Fi, dan konektivitas LTE opsional. GPS yang disertakan menyematkan data kecepatan dan lokasi dalam video yang direkam, memungkinkan pengguna untuk melihat lokasi kamera di peta selama pemutaran di Aplikasi Blackvue atau BlackVue Viewer.
Wi-Fi memungkinkan pengguna untuk terhubung ke BlackVue mereka dengan ponsel pintar atau tablet untuk transfer file cepat, dan juga memungkinkan kamera terhubung ke BlackVue Cloud menggunakan hotspot Wi-Fi seluler (router).
Untuk pengalaman cloud terbaik, pengguna dapat menghubungkan modul konektivitas LTE opsional ke port USB.
Dengan BlackVue Cloud, pemilik dapat melacak kendaraan mereka dan melihat melalui salah satu dari tiga lensa kamera secara real-time melalui Aplikasi atau BlackVue Viewer.
BlackVue Cloud juga menyertakan fitur keamanan seperti pemberitahuan benturan dan pengunggahan rekaman secara otomatis, yang sangat berguna saat digabungkan dengan mode parkir.
Fitur penting lainnya dari DR970X Plus termasuk speaker internal, sensor benturan, dan deteksi gerakan. Kamera dasbor memberi tahu pengguna saat menyala, mati, atau mendeteksi kesalahan, melalui speaker yang disematkan di kamera depan.
Akselerometer internal kamera depan mendeteksi benturan untuk memicu perekaman event, dan mengaktifkan mode parkir saat tidak bergerak selama lima menit.
BlackVue menandai semua video sehingga pengguna dapat memfilternya dan dengan cepat menemukan yang mereka butuhkan di Aplikasi atau BlackVue Viewer.
Baca juga: Keuntungan menggunakan “dashcam” pada kendaraan
Baca juga: Blackvue pamerkan dua seri “dashcam” berbahasa Indonesia di IIMS 2023
DR970X Plus dibanderol dengan harga Rp9.590.000 dan tersedia di dealer resmi BlackVue di seluruh Indonesia.
Pada ajang IIMS 2024 kali ini, Blackvue melakukan promo dengan diskon hingga 40 persen dan menghadirkan berbagai hadiah menarik.
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
Credit: Source link