Logo Disney (foto: APNews)
Beijing, Jurnas.com – Ribuan pengunjung memadati arena bermain Shanghai Disneyland pada Senin (11/5). Ini merupakan hari pertama taman bermain itu dibuka, pasca penutupan akibat pandemi virus corona baru (Covid-19) di seluruh dunia.
Dikutip dari Al-Arabiya, badut Mickey Mouse tampak bergabung dengan sejumlah karakter Disney lainnya untuk menyambut para pengunjung.
Namun alih-alih menampilkan parade dan pesta kembang api, Shanghai Disneyland malah memberlakukan wajib masker, pengecekan suhu, dan jarak sosial bagi pengunjung dan karyawan.
“Saya pikir (langkah-langkah ini) membuat wisatawan merasa nyaman,” kata salah seorang pengunjung Shanghai Disneyland, Kay Yu.
Pria 29 tahun yang mengenakan topi Minnie Mouse itu mengatakan bahwa dia rela bangun pada pukul 4 pagi, agar kebagian tiket untuk masuk ke Shanghai Disneylad.
Shanghai Disneyland adalah satu dari enam resor di seluruh dunia yang dibuka kembali setelah pandemi, yang kini telah menewaskan lebih dari 280.000 orang di seluruh dunia, dan menimbulkan kekacauan perekonomian.
Pembukaan kembali dapat memberikan gambaran sekilas tentang bagaimana Disney dapat mulai pulih dari penutupan, untuk melepaskan US$1,4 miliar dari laba perusahaan.
Namun untuk sementara, taman bermain itu akan membatasi jumlah pengunjung hingga 20 persen dari kapasitas harian, atau sekitar 16.000 orang, jauh di bawah level semula yang diminta oleh pemerintah China.
Shanghai Disneyland juga menghapus parade dan pesta kembang api, dan menggantikannya dengan acara proyeksi cahaya malam. Disney juga menutup area bermain anak-anak interaktif dan pertunjukan teater dalam ruangan.
“Saya sedikit kecewa, tapi tidak ada yang bisa kita lakukan. Memikirkan virusnya, Anda harus menghindari tamu berkumpul, itu bisa dimengerti,” ujar pengunjung lainnya, Zhang Zhongyu.
Sebelumnya, Disney mengharuskan pengunjung yang memegang kartu pass tahunan untuk memesan waktu masuk pada hari sebelumnya. Pasalnya, tiket pembukaan kembali Shanghai Disneyland telah terjual habis.
Para tamu yang kebanyakan orang tua dengan anak-anak atau pasangan muda, disambut oleh staf taman yang melambai ketika mereka berjalan. Mereka yang seluruhnya mengenakan masker, diminta untuk menunjukkan kode kesehatan hijau di ponsel mereka sebelum diizinkan masuk.
Penanda juga telah ditambahkan ke area di mana orang mungkin berkumpul, seperti toko dan area hiburan, untuk memberi tahu pengunjung di mana dan di mana tidak berdiri, sementara pengumuman audio secara teratur mengingatkan para tamu untuk menjaga jarak sosial. Pengunjung yang menumpang juga diminta duduk terpisah.
“Ini seperti perasaan pulang ke rumah, saya merasa sangat senang,” tutur Yu.
“Bagi kami penggemar, sangat berarti berada di sini pada hari pertama pembukaan kembali, dan untuk dapat mengalami pembukaan kembali, rasanya seperti hari yang ajaib,” imbuh dia.
TAGS : Shanghai Disneyland Walt Disney Covid-19
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/72097/Dibuka-Perdana-Ribuan-Pengunjung-Padati-Shanghai-Disneyland/