JawaPos.com – PT Hero Supermarket Tbk. (HERO) memberikan penjelasan terkait rencana Giant Margo City yang rencananya akan tutup secara permanen. Direktur HERO, Hadrianus Wahyu Trikusumo mengatakan, alasan perseroan menutup beberapa gerai ritelnya adalah karena mereka tengah melakukan transformasi bisnis.
“Perlu kami informasikan bahwa hal ini merupakan proses transformasi bisnis yang sedang dilakukan oleh Perseroan untuk memastikan bahwa kami dapat bersaing secara efektif dalam bisnis ritel makanan di Indonesia,” ujarnya dalam Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (9/2).
Selain itu, lanjutnya, ritel makanan juga telah mengalami peningkatan persaingan dalam beberapa tahun terakhir. Belum lagi kinerja bisnis perusahaan secara keseluruhan juga sangat terpengaruh oleh pandemi yang masih berlangsung akibat adanya kebijakan pembatasan.
“Beragam pembatasan telah memengaruhi operasional toko kami dan pelanggan telah mengubah perilaku belanja serta pola permintaan produk mereka,” imbuhnya.
Pihaknya pun telah berupaya mengambil tindakan penataan ulang toko untuk memastikan gerai Giant memenuhi preferensi pelanggan yang terus berkembang. Hal serupa pun diterapkan pada ritel-ritel Hero lainnya.
“Ini bukan hanya berarti menutup beberapa toko Perseroan, tetapi juga berarti bahwa yang toko-toko lain sedang ditata ulang dan direnovasi, yang semuanya akan mengarah pada bisnis yang lebih berkelanjutan dan lebih kuat di masa depan,” jelasnya.
Hadrianus memastikan pihaknya akan tetap komitmen menjadi pemimpin pasar dan terus mengembangkan bisnis dalam jangka panjang di Indonesia.
Ia menambahkan, pihaknya akan tetap memperkuat proposisi pelanggan dalam bisnis makanan dan juga bisnis yang lain yaitu toko kesehatan dan kecantikan Guardian dan IKEA, yang berkinerja baik.
Editor : Banu Adikara
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link
