”NGENE kan ketok ayu, Ca.’’ Kalimat itu dituliskan Denny Caknan di Instagram story @denny_caknan pada Selasa (11/10) petang. Kalimat berbahasa Jawa itu jika diartikan kira-kira bunyinya, ’’Begini kan terlihat cantik, Ca.’’ Foto Denny dan seorang perempuan cantik melengkapi unggahan tersebut.
Ca? Siapa Ca? Dialah Lav Caca, nama populer Laverda Salsabila. Perempuan ”jadi-jadian” itu adalah penghuni jagat maya Ujung-ujungnya Dangdut (UUD) yang Denny luncurkan pada Agustus lalu. ”Ide itu datang dari sebuah lamunan. Mungkin karena saya juga suka nonton film kartun, saya kepikiran, bisa tidak ya ada karakter virtual, tapi sosoknya penyanyi dangdut berbahasa Jawa,” ungkap penerima Penghargaan SDM Kebudayaan Jawa Timur 2022 tersebut.
UUD merupakan platform musik digital pertama yang menghadirkan pop dangdut. Dan, Lav Caca adalah ikonnya. ”Ketika membangun story-nya, kita harus mengetahui siapa dia ini,’’ ucap Aprizal Wahyu Ranupawiro, manajer Denny Caknan, saat dijumpai Jawa Pos pada Rabu (12/10). Butuh waktu tiga bulan bagi tim untuk menentukan wajah, tinggi badan, rambut, dan detail bagian tubuh Lav Caca.
Yang menarik, paras Lav Caca didapatkan dari beberapa referensi wajah yang dipilih sendiri oleh Denny. ”Yang pasti, salah satunya Mbak Happy (Asmara, Red). Dia top of mind. Dari rambut sampai segala macamnya dari dia. Inspirasi wajahnya juga dari Mbak Happy,’’ ungkap Apri. Total, ada empat perempuan yang menjadi inspirasi fisik Lav Caca.
Setelah penampilan beres, langkah selanjutnya adalah membentuk kepribadian Lav Caca. Seperti Denny, Lav Caca haruslah penyanyi dangdut asal Ngawi. Tahap yang seru, menurut Apri, adalah ketika menentukan suara Lav Caca. Denny bahkan ikut blusukan bersama produser ke beberapa wilayah di Jawa.
Dari tiga penyanyi yang ditemukan, salah satunya lantas digunakan untuk mengisi suara Lav Caca saat menyanyi, tapi tidak saat berbincang. Sebab, suara si penyanyi ketika berbicara tidak cocok dengan karakter Lav Caca. Maka, Denny dan tim mencari suara penyanyi lain sebagai pengisi suara Lav Caca ketika berbicara.
Apri bersyukur, metahuman yang lahir dari ide gila Denny dalam obrolan dini hari itu bisa terwujud. Sambutan publik pun bisa dibilang lumayan. Akun IG @lav_caca yang lahir sejak Agustus kini punya 8.656 follower. ”Kalau manajer lain mungkin tidak akan menuruti. Tapi, berhubung saya sebelum sama Mas Denny pernah di perusahaan yang bisa mewujudkan ide seperti itu, ya saya turuti saja,” terang pria 35 tahun itu.
Editor : Ilham Safutra
Reporter : ren/agf/c6/hep
Credit: Source link