Jadi Tren di Masa Pandemi, Piyama Fashionable Masih Banyak Dicari

JawaPos.com – Jauh sebelum pandemi melanda dunia, piyama sudah menjadi salah satu busana yang yang digemari kaum hawa. Piyama merupakan baju rumah yang kerap jadi andalan untuk digunakan saat beraktivitas menyelesaikan berbagai kegiatan rumah tangga dan saat beristirahat.

Sejak Covid-19 mewabah di Indonesia pada Maret 2020, kebutuhan akan piyama dilaporkan mengalami peningkatan cukup drastis. Apalagi, pemerintah memberlakukan kebijakan bekerja dari rumah alias work from home (WFH). Tidak heran jika permintaan piyama meningkat berkali-kali lipat.

Seiring mulai terbiasanya banyak orang bekerja dari rumah, para penjual piyama mulai memodifikasi varian keluaran mereka. Kini, piyama sudah tidak melulu identik dengan baju tidur.

Beberapa merek dagang sudah gencar merilis piyama fashionable untuk mereka yang membutuhkan baju rumah nyaman sekaligus bisa terlihat menarik.

CKL Looks adalah salah satu brand yang tengah bergeliat dengan hal ini. Mereka menjual piyama fungsional yang bisa digunakan sebagai baju tidur, baju kerja, hingga baju untuk bepergian.

Founder dan owner CKL Looks Zilaksono mengatakan bahwa inspirasi awal membuat piyama fashionable adalah kemalasannya mengganti baju setiap akan bepergian.

“Dari situlah muncul ide untuk menciptakan piyama yang juga bisa dipakai dailywear dengan bahan rayon dengan motif beragam dan up to date,” ujarnya.

Berdiri sejak tahun 2017 dan terus berkembang pesat hingga tahun 2021, tutur Zilaksono, nama CKL terinspirasi dari nama anak pertamanya, Cassandra Keil Laksono. Awalnya, pembuatan piyama menggunakan bahan kaos dengan penjualan hanya 1–2 kodi setiap bulan.

Kini, CKL Looks telah merambah penjualannya ke mancanegara, seperti Brunai Darussalam, Singapura, Thailand, Jepang, Arab Saudi, dan Malaysia.

“Kami melakukan produksi di Garment Ekspor, sehingga proses produksi tidak memakan waktu lama. Estimasi dalam waktu 2 Minggu bisa memproduksi sekitar 20 ribu-60 ribu pieces. Tahun 2020 dalam 1 kali open order, rata-rata ada pembelian antara 15 ribu-20 ribu pieces,” ujarnya.

Kesuksesan ini tidak membuat Zilaksono lupa diri. Ia mengajak semua yang ingin bergabung menjadi distributor, agen dan reseller. Zilaksono juga tidak mau pelit ilmu dan kerap berbagi tips suksesnya yang biasanya di-update secara berkala di akun Instagram @ckl.looks.


Credit: Source link