JawaPos.com – Pemprov Jatim menggali potensi komoditas pertanian. Salah satunya adalah kopi. Upaya untuk meningkatkan nilai tambah dilakukan demi memperluas pamor kopi Jawa di kancah nasional maupun global.
Plt Gubernur Emil Elestianto Dardak menyatakan, Jawa Timur memegang peranan penting dalam industri agrobisnis. Khususnya kopi.
“Kita berada di bagian ring of fire dengan banyak gunung menjulang. Lahan-lahan gunung itu yang sangat cocok untuk menjadi area tanam kopi,” tuturnya dalam pelepasan Jelajah Kopi 2022 di Surabaya Selasa (5/7).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur Budi Hanoto menambahkan, peran Jatim untuk industri kopi nasional cukup besar. Menurut data Kementerian Pertanian, provinsi itu merupakan penghasil kopi terbesar keenam di Indonesia. Lima peringkat teratas datang dari luar Jawa. Yakni, Sumatera Selatan, Lampung, Sumatera Utara, Aceh, dan Bengkulu.
Karena itu, dia mengaku bahwa komoditas kopi memang punya peranan signifikan dalam menciptakan ketahanan ekonomi di Jatim. Apalagi, seperti industri agrobisnis lainnya, manfaat industri kopi sangat dekat dengan masyarakat di luar ibu kota.
“Ini selaras dengan upaya kami untuk terus menguatkan UMKM di berbagai wilayah Jatim,” tuturnya.
Credit: Source link