John Bolton (foto: BBC)
Pyongyang, Jurnas.com – Korea Utara pada menjuluki Penasihat Keamanan Amerika Serikat (AS), John Bolton sebagai “maniak perang”, pada Senin (27/5).
Umpatan itu disampaikan setelah Balton menyebut uji coba rudal jarak pendek Pyongyang awal bulan ini sebagai sebuah pelanggaran terhadap resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Menurut Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) yang dikelola pemerintah Korea Utara, Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengatakan Pyongyang tidak mengakui resolusi PBB dan tidak terikat dengannya.
Korea Utara berada di bawah sanksi berat PBB sejak 2006, setelah secara sepihak menguji-coba persenjataan nuklirnya. Namun, Pyongyang tetap meluncurkan rudal balistik jarak pendek pada 4 dan 9 Mei.
“Jika ada benda yang diluncurkan, pasti akan terbang dalam lintasan. Apa yang dipermasalahkan AS bukan tentang jangkauannya, tetapi larangan peluncuran itu sendiri, menggunakan teknologi balistik. Lagipula, ini sama saja menuntut Republik Rakyat Demokratik Korea untuk melepaskan haknya untuk membela diri,” kata pernyataan Korea Utara.
Pyongyang bersikeras bahwa latihan militernya tidak menargetkan siapa pun atau membahayakan negara-negara sekitarnya.
“Tapi Bolton mengklaim keras bahwa itu merupakan pelanggaran terhadap resolusi, dengan tidak sopan ikut campur dalam masalah internal orang lain. Dibutuhkan sedikit wawasan untuk menentukan bahwa Bolton jelas memiliki struktur mental yang berbeda dari orang biasa,” jelasnya.
“… dia terkenal sebagai maniak perang anti-DPRK yang mengarang berbagai kebijakan provokatif seperti penunjukan negara kita sebagai poros kejahatan, serangan pencegahan dan perubahan rezim,” tambahnya.
Pernyataan Korea Utara mengatakan, Bolton berdiri di garis depan memimpin Perang Irak dan saat ini mendapatkan ketenaran sebagai penghasut perang atas obsesinya dengan perang-perang lain di Timur Tengah dan Amerika Selatan.
“Bagaimanapun, akan lebih tepat untuk memanggil Bolton bukan dengan sebutan penasihat keamanan yang berjuang untuk keamanan, tetapi penasihat yang menghancurkan keamanan dan merusak perdamaian dan keamanan,” ungkap pernyataan resmi Korea Utara. (Anadolu)
TAGS : Uji Coba Rudal Amerika Serikat Korea Utara John Bolton
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/53375/Korea-Utara-Juluki-Maniak-Perang-Penasihat-Keamanan-AS/