JawaPos.com – Harga komoditi pangan masih meroket pada malam Natal dan jelang Tahun Baru 2022. Salah satunya harga cabai yang masih melambung tinggi hingga tembus Rp 120.000 per kilogram.
Mengutip situs resmi infopangan, harga cabai rawit murah masih mengalami kenaikan di beberapa pasar DKI Jakarta. Kenaikan tertinggi ada di pasar minggu sebesar Rp 25.000 per kilogram menjadi Rp 120.000 per kilogram. Harga terendah ada di pasar meriam seharga Rp 85.000 per kilogram.
Harga cabai yang mencapai Rp 120.000 per kilogram juga terjadi pasar jembatan merah, pasar rawa badak, dan pasar pulo gadung. Sementara harga di pasar Grogol naik Rp 20.000 per kilogram dijual di harga Rp 110.000 per kilogram. Harga jual yang sama juga terjadi di pasar pasar Senen blok III-VI dan Kramat Jati.
Kemudian, harga cabai keriting juga mengalami kenaikan. Harga jual tertinggi ada di pasar baru metro atom seharga Rp 65.000 per kilogram dan terendah di pasar Jembatan Lima diharga Rp 32.000 per kilogram. Cabai lainnya, yaitu cabai merah besar juga melambung hingga dijual seharga Rp 80.000 per kilogram di pasar Sunter Podomoro. Harga terendah di pasar jembatan lima sebesar Rp 34.000 per kilogram.
Terakhir, cabai rawit hijau dijual tembus seharga Rp 70.000 per kilogram di pasar pondok labu dan terendah di harga Rp 40.000 per kilogram di Jatinegara. Pasar lainnya mengalami kenaikan rata-rata Rp 10.000 per kilogram seperti di rawa badak, pasar pal meriam, pasar baru metro, dan pasar pal merah.
Sekjen Induk Koperasi Pedagang Pasar (Inkopas) Ngadiran mengungkapkan, daerah penghasil cabai yang berada di sekitar Merapi saat ini sedang mengalami bencana. Hal itu tentunya mempengaruhi produksi cabai dalam negeri.
Editor : Nurul Adriyana Salbiah
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link