Malaysian Airlanes
Kanada – Empat tahun sudah Malaysian Airlines MH370 hilang tanpa jejak. Penerbangan yang mengangkut 200 penumpang itu, hingga kini belum diketahui nasibnya. Walhasil, spekulasi atas kejadian tersebut makin menjamur.
Yang terbaru, para ahli penerbangan menduga Malaysian Airlines menabrak Samudera Hindia. Pandangan itu dikemukakan dalam acara 60 Minutes Australia, pada akhir pekan lalu.
Kendati kesimpulannya Malaysian Airlines jatuh ke Samudera Hindia, para ahli masih kebingungan apa alasan di balik pembunuhan massal tersebut.
“Dia (pilot) bunuh diri. Sayangnya dia juga membunuh semua orang di kapal, dan dia sengaja melakukannya,” kata ahli kecelakaan udara asal Kanada Larry Vance.
Hal senada juga disampaikan oleh pilot dan instruktur Boeing 777 Simon Hardy. Menurutnya, berdasarkan reka ulang kejadian, para ahli berhasil mengetahui posisi pesawat yang dikapteni oleh Zaharie Ahmad Shah, pilot Malaysian Airlines yang nahas itu.
Konon, pesawat tersebut tidak benar dicegat oleh militer, melainkan keluar dari jalur terbangnya, lalu jatuh dan hilang.
“Itu berhasil, karena kami tahu sebagai fakta, bahwa militer tidak datang lalu mencegat pesawat,” terangnya dilansir dari TIME.
Diketahui, penerbangan MH370 secara mengejutkan hilang pada 8 Maret 2014. Pesawat itu mengangkut 239 penumpang, yang seluruhnya tak diketahui nasibnya hingga kini.
TAGS : Malaysian Airlines Penerbangan Kecelakaan
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/34443/Malaysian-Airlines-Diperkirakan-Nyungsep-ke-Samudera-Hindia/