Lena Mariana Mukti (pakai jilbab), saat pembukaan Mukernas V PPP
Jakarta, Jurnas.com – Mengoptimalkan kader perempuan menjadi strategi yang diterapkan Partai Persatuan pembangunan (PPP) untuk bangkit dalam percaturan politik nasional.
Hal ini terlihat dari rekomendasi Mukernas V PPP yang menekankan adanya upgrading kuantitas dan kualitas kader perempuan di setiap jenjang kepengurusan.
“Mukernas V PPP memerintahkan DPW dan DPC meningkatkan kuantitas dan kualitas kader perempuan,” ujar Ketua DPP PPP Lena Maryana Mukti usai Mukernas V PPP di Grad Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (15/12/2019).
Peningkatan kuantitas dan kualitas kader perempuan ini, kata Lena, bisa melalui Wanita Persatuan Pembangunan (WPP), bidang pemberdayaan perempuan di setiap jenjang kepengurusan partai, maupun melalui ormas Islam dan organisasi perempuan lainnya.
Lena yang dipercaya sebagai Ketua Steering Committee Mukernas V PPP menegaskan, adanya afirmasi pada kader perempuan ini dibuktikan dengan kebijakan alokasi 30% Dana Bantuan Parpol (Banpol) untuk kegiatan pendidikan politik perempuan.
Kemudian menempatkan Nomor Urut 1 (satu) pada pencalegan, serta pada kepengurusan harian di semua tingkatan dan jabatan publik lainnya.
“PPP akan mengaupgrade pemberdayaan perempuan, karena penempatan perempuan 30 persen di UU Pemilu dan penempatam 1 di antara 3 itu caleg membutuhkan sumber daya yang siap,” jelasnya.
Ia pun mengingatkan, kader perempuan PPP tentunya tidak asal comot, apalagi menguatkan oligarki maupun dinasti politik. Berkaca dari hasil pemilu 2019, walaupun representasi perempuan itu naik menjadi 20 persen, tetapi perempuan-perempuan yang duduk di parlemen harus ditingkatkan.
“Ini yang masih perlu dilakukan upgrading, karena selama ini mereka tidak diberikan kesempatan yang cukup untuk menempa dirinya bersama dengan politisi yang lain,” papar Lena.
TAGS : Dana Banpol Kader Perempuan Mukernas V PPP
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/64037/Partai-Kabah-Upgrade-Kader-Perempuan/