Suryani
Jeddah, Jurnas.com – Pekerja Migran Indonesia (PMI) Asal Sumbawa Barat, Suryani Binti Abdurrahim akhirnya meninggal dunia setelah lebih dari tiga bulan koma dan dirawat di rumah sakit Kota Riyadh, Arab Saudi.
Seperti dilapirkan oleh Ahyar yang dikenal sebagai aktivis PMI di Arab Saudi, kabar meninggalnya Suryani baru diketahui setelah perawat di rumah sakit tersebut menyampaikan kepada sejawat Suryani bernama Mariyam Asdery, pada Selasa (16/1/2019).
“Pertama dikabarkan bahwa kondisi Suryani mulai membaik, namun kenyataannya setelah didatangi ke rumah sakit, Suryani telah terbujur kaku,” demikian dituturkan Ahyar, Senin (22/4/2019).
Kabar meninggalnya Suryani pun langsung disampaikan ke pihak KBRI Riyadh untuk ditindaklanjuti.
“Keluarga berharap agar jasad suryani dapat dipulangkan ke kampung halamannya di Sumbawa Barat,” jelas Ahyar.
Semenyara itu, Ketua Gabungan Aliansi Rakyat Daerah untuk Buruh Migran Indonesia (Garda BMI) Ahmad Iman menyampaikan belasungkawa dan duka mendalam atas meninggalnya Suryani.
“Kita sangat sedih dan berduka, karena Suryani adalah saudara kita setanah air. Semoga beliau mendapat tempat terbaik di sisi Alloh SWT,” ujar Ahmad Iman.
Seperti diinformasikan sebelumnya, Suryani binti Abdurrahim asal Sumabwa Barat, NTB tertabrak mobil di sebuah jalan di Kota Ryadh, Arab Saudi pada 3 Januari 2019. Sejak kejadian itu, ia koma dan dirawat di rumah sakit setempat.
Ahyar yang juga Aktivis Garda BMI menuturkan, setelah kejadian itu, ibunda Suryani bernama Ranimang hanya bisa menahan air mata dalam kesepian setiap hari.
Harapannya bertemu Suryani yang meninggalkan tanah kelahirannya untuk mencari nafkah di Arab Saudi tak kunjung kesampaian. Ranimang pun tak henti-hentinya berdo`a untuk anak tercinta.
“Nak jaga diri baik-baik ya di sana, ingat kabar-kabarilah keluarga di rumah, ibu selalu merindukanmu, ibu selalu mendo`akan yang terbaik untukmu, pintu rumah ini selalu terbuka untukmu, semoga tetap sehat dirantau orang ya,” demikian doa sekaligus pesan Ranimang buat Suryani, anaknya tercinta.
Namun nasib berkata lain. Suryani telah meninggal dunia jauh dari kampung halamannya di Sumbawa Barat. Ia telah menghembuskan nafas terakhir di Arab Saudi.
TAGS : Suryani Pekerja Migran Arab Saudi Ahyar
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin