Politikus PKB, Lukman Edy
Jakarta – Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo disarankan untuk masuk sebagai kader partai politik jika ingin maju dalam kontestasi Pilpres 2019.
Demikian disampaikan Ketua DPP PKB Lukman Edy menyikapi wacana Gatot ingin maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden (Capres dan Cawapres) pada Pilpres 2019 mendatang.
“(Gatot) Dia kan nggak punya partai, lebih baik cari perahu dulu,” kata Lukman, ketika dihubungi, Senin (2/4).
Jika Gatot telah memiliki dan menjadi kader partai politik, kata Lukman, maka nilai tawar akan semakin tinggi. Hal itu mengingat presidential threshold atau syarat mengajukan capres dan cawapres sebesar 20 persen suara parlemen.
“Presidential threshold sangat tergantung pada partai,” tegasnya.
Diketahui, Gatot Nurmantyo disebut-sebut masuk dalam daftar calon presiden dan calon wakil presiden (Capres dan Cawapres) dari Partai Gerindra. Bahkan, Gatot diketahui telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon presiden (Capres) dari Partai Gerindra untuk Pilpres 2019 mendatang.
Ketua DPP Partai Gerindra, Muhammad Syafi`i mengatakan, pertemuan Gatot dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto beberapa waktu lalu dalam rangka pendaftaran sebagai Capres.
“Pak Gatot kan datang, mendaftar untuk menjadi capres, kan yang kemudian dari awal menyatakan ingin menjadi wakil presiden hanya Cak Imin, yang lainnya calon presiden,” kata Syafi`i, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (22/3).
TAGS : Pilpres 2019 Gatot Nurmantyo Prabowo Subianto
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/31624/Pilpres-2019-Gatot-Nurmantyo-Diminta-Cari-Perahu/