JawaPos.com — Novelis Ayu Utami mengatakan bahwa dirinya telah membuatkan lagu untuk sejumlah puisi karya sastrawan Goenawan Mohamad. Dia melakukan hal tersebut tujuan utamanya ingin memperkenalkan puisi karya GM ke anak-anak muda lewat pendekatan lagu.
Beberapa puisi karya GM yang dijadikan lagu oleh Ayu Utami antara lain; Kwuatin Tentang Sebuah Poci, Di Beranda Ini Angin Tak Kedengaran Lagi, Sajak Anak Mati, Dingin Tak Tercatat Pada Termometer, dan Lagu Pekerja Malam.
“Puisi Sajak Anak Mati tidak terlalu terkenal tapi saya suka dan berkesan bagi saya,” ujar Ayu Utami saat berbincang dengan JawaPos.com di sela peluncuran buku Membaca Goenawan Mohamad di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta, Kamis (29/12).
Ayu Utami mengaku akan melakukan rekaman atas lagu-lagu tersebut supaya menjadi lagu bagus. Dia kini sedang memikirkan siapa penyanyi yang dinilai tepat untuk menyanyikan lagu-lagu tersebut.
“Saya pengin anak-anak yang baru, tahu puisi-puisi Mas Goen,” ujar penulis novel Saman dan berhasil memenangkan sayembara penulisan novel Dewan Kesenian Jakarta 1998.
Tentu tidak semua puisi bisa diadaptasi menjadi sebuah karya lagu. Sejumlah judul puisi GM di atas dibuatkan lagu karena, menurut Ayu Utami, strukturnya memiliki kesesuaian dengan melodi lagu.
“Struktur puisi Mas Goen yang terakhir panjang-panjang ya, kurang seperti lagu. Kalau lagu yang saya sebut, mendekati lagu,” jelasnya.
Sejauh ini dia mengaku ada sekitar 8 lagu yang berhasil terwujud dari sejumlah puisi karya GM. Ayu Utami menyatakan ketika menjadi lirik lagu, ada sedikit perubahan dilakukan pada puisi karya Goenawam Mohamad. “Tapi kadang karena pendek, saya gabung 2 puisi jadi 1 lagu,” tandasnya.
Credit: Source link