JawaPos.com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berharap, pertumbuhan ekonomi pada kuartal empat tahun 2021 akan kembali menguat. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan, pertumbuhan ekonomi RI dapat berada di atas level 5 persen secara tahunan (yoy) seiring dengan terkendalinya pandemi.
“Sehingga, secara keseluruhan kinerja ekonomi tahun 2021 diproyeksi tumbuh sekitar 3,7 persen,” kata Sri Mulyani secara virtual, dikutip Selasa (4/1).
Menurutnya, tren menguatnya pemulihan ekonomi Indonesia terlihat dari meningkatnya sejumlah indikator. Mulai sisi konsumsi, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) bulan November 2021 yang meningkat signifikan ke level 118,5, hingga Mandiri Spending Index per 19 Desember pada tingkat 132,8 atau 32,8 pesen lebih tinggi dari level sebelum pandemi.
Kemudian, dari sisi investasi, konsumsi listrik industri dan bisnis November masing-masing tumbuh 14,5 persen dan 5,7 persen. Penjualan kendaraan niaga tumbuh 28,4 persen, impor bahan baku dan barang modal tumbuh sangat kuat masing-masing 23,1 persen dan 60,5 persen. Serta, PMI manufaktur November di level ekspansif 53,9.
Tingkat inflasi tahun 2021 sebesar 1,87 persen (yoy), relatif lebih tinggi dibandingkan inflasi tahun 2020. Ini menunjukkan sinyal perbaikan tingkat permintaan dan konsumsi domestik.
Selain itu, inflasi tahun 2021 masih terjaga dalam level yang rendah dan stabil seiring dengan sinergi pelaksanaan bauran kebijakan fiskal, moneter dan sektor riil, serta koordinasi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, dengan otoritas moneter.
Editor : Estu Suryowati
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link