JawaPos.com-Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan secara leluasa mengatakan langkah politiknya setelah selesai menjabat sebagai gubernur pada Oktober mendatang.
Anies meminta agar semua orang sabar menunggu keputusannya untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden atau tidak. Sebab, menurutnya, hak untuk mengusullkan calon presiden di Indonesia bukan oleh individu, melainkan oleh partai.
“Saya sekarang kerjain dulu Jakarta. Nanti tinggal satu bulan. Selesai satu bulan baru leluasa,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (17/9).
Saat ditanya mengenai Partai NasDem dan Demokrat yang sempat mengusungkan namanya sebagai capres bersama tokoh lainnya, Anies mengatakan akan menyelesaikan terlebih dahulu pekerjaannya di Jakarta.
“Ini tuh, aduh saya tinggal sebulan lagi sabar dong, gitu kan. Selesaiin dulu di sini,” katanya lalu tersenyum.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, dirinya siap mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilu 2024 mendatang jika ada partai yang siap meminang dirinya untuk dijadikan capres.
“Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika ada partai yang mencalonkan saya,” kata Anies kepada Reuters di Singapura, Kamis (15/9).
Untuk diketahui, hingga kini nama Anies pernah disebutkan Partai NasDem untuk menjadi kandidat capres bersama nama lain seperti Ganjar Pranowo dan Andika Perkasa. Selain itu, ia juga sempat diharapkan DPD Demokrat DKI sebagai cawapres mendamping Agus Harimurti Yudhoyono.
Namun begitu, sampai saat ini belum ada keputusan final yang resmi dari partai-partai tersebut untuk meminang Anies Baswedan sebagai capres ataupun cawapres pada Pemilu 2024 mendatang. (*)
Editor : Dinarsa Kurniawan
Reporter : Tazkia Royyan Hikmatiar
Credit: Source link