Tesla hadirkan sistem “Full Self-Driving” tapi masih versi beta

Jakarta (ANTARA) – Perangkat lunak Tesla “Full Self-Driving” versi beta sudah tersedia untuk pasar Amerika Utara, kata pemimpin perusahaan Elon Musk sebagaimana diwartakan Reuters pada Sabtu (26/11).

“Tesla Full Self-Driving Beta sekarang tersedia untuk siapa saja di Amerika Utara yang memintanya dari layar mobil, dengan asumsi Anda telah membeli opsi tersebut,” tulis Musk melalui unggahan di Twitter.

Di sisi lain, Tesla belum memberikan keterangan secara resmi mengenai software tersebut. Pada bulan lalu, Musk mengatakan bahwa software asisten pengemudi Tesla tidak akan mendapatkan persetujuan pemerintah.

Untuk itu, Musk berharap perangkat lunak Tesla “Full Self-Driving” dapat memberikan keyakinan kepada regulator di AS bahwa teknologi tersebut jauh lebih aman.

Pabrikan mobil asal Silicon Valley itu tidak memberikan perangkat lunak secara gratis kepada pemilik Tesla, melainkan konsumen harus membelinya seharga 15.000 dolar AS.

Adapun fitur yang ditawarkan antara lain pindah jalur dan parkir secara mandiri, serta melengkapi fitur autopilot standard yang memungkinkan mobil menyetir, berakselerasi, dan mengerem di jalur tanpa campur tangan pengemudi.

Baca juga: Tesla dituding berikan iklan sesat terkait fitur autopilot & swakemudi

Baca juga: Pengadilan Munich perintahkan Tesla ganti kerugian masalah Autopilot

Baca juga: Tesla PHK 200 karyawan yang tangani Autopilot

Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022

Credit: Source link