JawaPos.com – Pengembangan vaksin Nusantara gagasan Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto ditunda sementara. Hal itu sudah disepakati oleh Kementerian Kesehatan.
Juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, pihaknya telah menerima informasi terkait penundaan penelitian vaksin Nusantara. Sebelumnya memang beredar surat bahwa ada penundaan terhadap pengembangan vaksin dengan metode sel dendritik itu.
“Ditunda sementara untuk melengkapi persyaratan untuk masuk ke uji klinis tahap kedua,” tegas Nadia kepada JawaPos.com, Senin malam (22/3).
Baca Juga: Kontroversi Vaksin Gagasan Terawan, Ini Beda dengan Vaksin Merah Putih
Sebelumnya beredar surat dari peneliti vaksin Nusantara di RS Dr Kariadi meminta untuk menghentikan sementara penelitiannya. Surat tersebut ditandatangani oleh Direktur Utama Rumah Sakit yakni Dodik Tugasworo Pramukarso.
“Dengan ini kami sampaikan bahwa sebagai site research mohon izin untuk menghentikan sementara penelitian ini, oleh karena kelengkapan den persiapan persyaratan yang harus dipenuhi dalam panelitian vaksin dendritik belum mendapat izin dari PPUK fase II dari BPOM,” kata isi surat itu.
Editor : Nurul Adriyana Salbiah
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Credit: Source link