Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dinilai sebagai bagian dari masalah utang Indonesia yang semakin membengkak.
Demikian disampaikan mantan Menko Maritim Rizal Ramli, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (3/5). Menurutnya, Sri Mulyani yang membuat bunga utang Indonesia jauh lebih besar.
“Mohon maaf Sri Mulyani bagian dari masalah utang Indonesia, bukan solusi. Karena menerbitkan bunga dengan beban kepada rakyat Indonesia 121 triliun ekstra,” kata Rizal.
Sri Mulyani, kata Rizal, pada era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menerbitkan surat utang sebesar Rp 41 miliar dolar dengan bunga dua persen lebih mahal dari Thailand, Filiphina, dan Vietnam.
“Ketiga negara tersebut ratingnya lebih rendah dari Indonesia, harusnya bunganya lebih murah. Ini dua persen lebih mahal,” terang Rizal.
Kata Rizal, kebijakan Agus Martowardojo sebagai menteri keuangan sebelum Sri Mulyani dinilai memiliki kebijakan yang lebih tepat. Dimana, Ketika dia menerbitkan surat utang bunganya satu persen dibawah tiga negera tersebut.
“Itu yang benar, itu yang menjelaskan kenapa Sri Mulyani dipuji internasional karena kasih bunga tinggi sekali,” tegasnya.
TAGS : Utang Indonesia Rizal Ramli Sri Mulyani
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/33673/Sri-Mulyani-Bagian-Masalah-Utang-Indonesia-bukan-Solusi/