Agar Pelaku Usaha Wisata Tak Jual Aset, Sandi Gencar Ajak Kolaborasi

Agar Pelaku Usaha Wisata Tak Jual Aset, Sandi Gencar Ajak Kolaborasi

JawaPos.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajak seluruh pelaku industri pariwisata kolaborasi untuk bersama memulihkan sektor pariwisata. Ia optimistis sektor yang digawanginya itu segera bisa kembali bangkit selama para pelaku industri pariwisata saling bahu-membahu.

“Mari kita bersama-sama menciptakan inovasi-inovasi ditengah pandemi agar tetap bisa bertahan. Saya tidak ingin, ada yang menjual aset, kendaraan, karena modal tergerus akibat terus menurunnya kunjungan tamu. Kemenparekraf akan berupaya keras untuk membantu supaya keadaan ini membaik,” kata Sandiaga saat membuka Rapat kerja daerah (Rakerda) I BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat, Selasa (09/02).

Menurut Sandiaga, pada 2019 tercatat ada lebih dari 34 Juta orang menggantungkan hidup di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Hotel dan restoran menjadi elemen penting dalam penciptaan lapangan kerja di dunia pariwisata.

Namun, Covid-19 di samping menimbulkan dampak kesehatan, juga memberi dampak ekonomi yang sangat dahsyat khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. “Kondisi yang terjadi pada saat ini adalah pengusaha sudah terkapar dan mengarah kepada kebangkrutan,” kata Sandiaga.

Baca Juga: Jhoni Allen Disebut Jadi Otak Kudeta, Elite Demokrat Bakal Blak-blakan

Baca Juga: Andi Arief Tuding Moeldoko yang Ingin Lengserkan AHY dari Ketum PD

Untuk menyelamatkannya, Kemenparekraf telah berkolaborasi dengan PHRI untuk membantu para pelaku usaha parekraf dalam beberapa hal, seperti memberikan relaksasi kewajiban pengusaha terhadap perbankan.

“Selain itu juga dana bantuan sosial yang sudah memberikan pertolongan perpanjangan nafas bagi sejumlah pengusaha hotel dan restoran,” kata Sandiaga.


Credit: Source link

Related Articles